Hari Pers Nasional, Wagub DKI: Perjuangan Wartawan di Masa Covid-19 Tidak Mudah

Selasa, 9 Februari 2021 14:56 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberikan keterangan kepada wartawan di Balai Kota DKI, 1 Februari 2021. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengucapkan Selamat Hari Pers Nasional yang diperingati setiap 9 Februari. Dia mengapresiasi para wartawan yang masih liputan di masa pandemi Covid-19.

Menurut dia, wartawan juga terancam tertular Covid-19 ketika sedang ke lapangan mencari berita. Sebab, masih ada wartawan mendatangi pemakaman dan keluarga pasien Covid-19, rumah sakit, serta tempat-tempat yang menjadi klaster virus corona.

"Perjuangan para wartawan di masa Covid-19 tidak mudah," kata Wagub DKI Riza Patria dalam video yang diunggah di Instagram @bangariza, Selasa, 9 Februari 2021.

Riza Patria menyebut Hari Pers Nasional harus diperingati secara lebih mendalam. Hal itu mengingat peran dan pengorbanan wartawan sejak dulu sampai kini yang menurutnya luar biasa.

Politikus Partai Gerindra ini berharap media dan para wartawannya semakin sehat. Dia juga memberikan hormat lantaran keluarga wartawan telah merelakan anggotanya berjuang di masa pandemi Covid-19.

Advertising
Advertising

"Perlu kita ketahui bahwa seperti para tenaga kesehatan, maka para wartawan yang sakit, bahkan meninggal dunia saat meliput Covid-19 atau setelah memberitakan Covid-19 adalah pahlawan kita," ujar dia.

Baca juga: Hari Pers Nasional, Anies Baswedan Sebut Peran Media Dalam Tanggulangi Covid-19

Wagub DKI itu melanjutkan tantangan terberat media saat ini adalah merespons perubahan dunia yang sangat cepat. Di satu sisi pers harus tetap menjalankan prinsip-prinsip jurnalistik, tapi juga kuat secara bisnis. "Pilihannya sekarang, berubah atau ditinggalkan, berubah atau mati, dan Alhamdulillah saya melihat banyak media di Indonesia sudah berubah," tutur dia.

Berita terkait

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

7 jam lalu

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

Insan media yang terlibat dalam kontestasi atau menjadi tim sukses pada Pilkada 2024 diminta mengundurkan diri sebagai wartawan

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

7 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

18 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

7 Tahun Berdiri, AMSI Dorong Ekosistem Media Digital yang Sehat

1 hari lalu

7 Tahun Berdiri, AMSI Dorong Ekosistem Media Digital yang Sehat

Selama tujuh tahun terakhir, AMSI telah melahirkan sejumlah inovasi untuk membangun ekosistem media digital yang sehat dan berkualitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

1 hari lalu

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

9 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya