vaksinasi Corona Virus Disease (Covid-19) di Gedung KemenkopUKM Jakarta
TEMPO.CO, Lebak - Pemerintah Kabupaten Lebak menargetkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua diikuti 7.250 orang. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebak Firman Rahmatullah mengatakan, hingga saat ini sudah 5.960 petugas pelayanan publik yang divaksinasi Covid-19.
"Kami berharap pekan ini penerima vaksin tahap kedua 7.250 orang itu sudah bisa divaksinasi," kata dr Firman di Lebak, Kamis 11 Maret 2021.
Vaksinasi tahap kedua ini menyasar petugas pelayanan publik, mulai dari aparatur sipil negara (ASN), anggota DPRD, TNI, Polri, hingga wartawan. "Kami berharap vaksinasi itu dapat mengendalikan penyebaran kasus Covid-19," kata Firman.
Vaksinasi Covid-19 digelar melalui fasilitas kesehatan (faskes) puskesmas, RSUD Adjidarmo dan klinik di Kabupaten Lebak. Firman menyatakan tidak ditemukan ada kasus efek samping vaksinasi. "Kami menjamin program vaksin Covid-19 itu aman dan tidak ada efek samping," katanya.
Data Covid-19 Kabupaten Lebak menunjukkan terdapat 2.767 kasus Covid-19, 1.970 sudah sembuh, 740 masih menjalani perawatan atau isolasi serta 56 orang meninggal.
Sekretaris DPRD Kabupaten Lebak Fin Ryan mengatakan semua anggota dewan sudah menerima vaksinasi Covid-19, termasuk 73 staf. "Kami berharap Indonesia bisa bebas Covid-19 dengan vaksin itu," katanya.
Azwar Anas Minta Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN
1 hari lalu
Azwar Anas Minta Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN
Badan Kepegawaian Negara sedang melakukan verifikasi dan validasi rincian formasi ASN yang sudah ditetapkan berdasarkan usulan dari seluruh instansi pusat dan daerah.
