Ketua DPRD DKI Sentil Anies Baswedan Lewat Pantun pada HUT DKI Jakarta ke-494

Selasa, 22 Juni 2021 11:50 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ketiga kanan) bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji (kanan) dan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran (kedua kanan) memeriksa kesiapan pasukan usai mengikuti apel bersama Penegakan Pendisiplinan PPKM Berskala Micro TA 2021 di Jakarta, Minggu, 13 Juni 2021. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, apel kesiapan tersebut dilakukan terkait dengan adanya penambahan kasus COVID-19 di Jakarta yang tinggi dalam satu pekan terakhir yaitu dari 11.500 pada 6 Juni lalu menjadi 17.400. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyentil Gubernur Anies Baswedan lewat pantun. Sindiran itu dilakukan Prasetyo pada akhir rapat paripurna peringatan HUT DKI Jakarta Ke-494 di gedung DPRD DKI pada Selasa, 22 Juni 2021.

Sebelum menutup rapat paripurna dewan, Ketua DPRD DKI Prasetyo mengatakan dirinya memiliki pantun untuk Anies. Namun, ia tidak menjelaskan konteks dari pantun tersebut.

"Beli baja di Pantai Carita. Buat rehab rumah tua. Boleh saja punya cita-cita. Tapi selesaikan dulu masalah di Jakarta," kata Prasetyo di ruang rapat paripurna, Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, pagi ini.

Sontak beberapa anggota dewan yang hadir di ruangan tersebut tertawa. Namun, Anies Baswedan yang juga hadir dalam rapat paripurna itu terlihat tak memberikan respons apapun.

Prasteyo tak menjelaskan apa yang dimaksudkannya dengan Anies boleh saja memiliki cita-cita. Namun nama Anies Baswedan kerap muncul dalam bursa calon presiden pada 2024.

Teranyar, Presiden Partai Keadilan Sejahtera Ahmad Syaikhu menyebutkan Anies Baswedan memiliki potensi menang pada Pemilihan Presiden 2024. Keyakinan Ahmad Syaikhu terhadap Anies karena ia melihat beberapa hasil survei dari lembaga survei menunjukkan dan menghasilkan peringkat yang baik untuk Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Advertising
Advertising

"Peringkat survei Anies kalau tidak kesatu, kedua atau ketiga, ya seperti itu. Dan pak Anies selama ini selalu bersama PKS sejak jadi Gubernur DKI, mudah-mudahan dukungan ini terus diberikan," ujar dia.

Bahkan, wacana Anies disandingkan bersama Ketua DPR Puan Maharani di Pilpres 2024 sempat menyeruak. Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai wacana itu masuk akal.

Menurut dia, Anies saat ini menjadi satu-satunya representasi kelompok Islam dan nonpemerintah, sedangkan Puan atau siapa pun calon dari PDI Perjuangan merupakan representasi kelompok nasionalis.

Usulan memasangkan Puan Maharani dan Anies Baswedan di Pilpres 2024 sebelumnya dilontarkan oleh politikus PDI Perjuangan Effendi Simbolon. Dia juga mengusulkan agar Puan tak berpasangan dengan Prabowo Subianto.

Baca juga: HUT DKI Jakarta Ke-494, Anies Baswedan Puji Masyarakat Betawi

Berita terkait

Perjalanan Gugatan PDIP ke KPU di PTUN dan Prediksi Pakar

28 menit lalu

Perjalanan Gugatan PDIP ke KPU di PTUN dan Prediksi Pakar

Berikut perjalanan gugatan PDIP ke KPU di PTUN terkait pencalonan Gibran. Lantas, apa prediksi pakar terkait gugatan PDIP tersebut?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

2 jam lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

3 jam lalu

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

Tim Hukum PDIP juga akan mengikuti arahan dari Hakim PTUN mengenai berkas apa yang dibutuhkan.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

5 jam lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya

PTUN Gelar Sidang Perdana Gugatan PDIP ke KPU Pagi Ini

7 jam lalu

PTUN Gelar Sidang Perdana Gugatan PDIP ke KPU Pagi Ini

Tim Hukum PDIP menggugat KPU akibat menerima pencalonan Gibran. Perubahan PKPU dilakukan tanpa proses di DPR.

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Terima Hasil Pilpres, Pertimbangkan Dukung Prabowo-Gibran

20 jam lalu

Partai Buruh Terima Hasil Pilpres, Pertimbangkan Dukung Prabowo-Gibran

Partai Buruh menyatakan telah menerima hasil Pilpres 2024 dan mempertimbangkan memberi dukungan ke pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum PDIP Beberkan Persiapan Sidang Perdana Lawan KPU di PTUN Besok

1 hari lalu

Tim Hukum PDIP Beberkan Persiapan Sidang Perdana Lawan KPU di PTUN Besok

PDIP menggugat KPU RI ke PTUN. Menyoal perubahan PKPU tanpa melalui proses di DPR.

Baca Selengkapnya

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

1 hari lalu

Saat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On

Mahfud MD mengatakan, meski aktif dalam berbagai jabatan pemerintahan, ia sebenarnya tidak pernah benar-benar pergi dari dunia kampus.

Baca Selengkapnya