Bus Sekolah di Jakarta Layani Keperluan Ini Saat Pandemi, Lacak dengan GPS

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 3 Agustus 2021 00:01 WIB

Bus Sekolah DKI Jakarta/ Statistik.jakarta.go.id

TEMPO.CO, Jakarta - Peran bus sekolah di lingkungan DKI Jakarta kini semakin vital. Sejak pandemi Covid-19, bus sekolah telah berperan multifungsi. Alih-alih menganggur karena siswa sekolah belajar daring, armada ini justru kian sibuk dalam melayani masyarakat. Peran bus sekolah saat ini adalah membantu mengantisipasi lonjakan penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Tanah Abang, Sudirman, Juanda, Manggarai dan Tebet, juga dari Stasiun Bogor menuju ke lima stasiun di DKI Jakarta tersebut. Bus sekolah pun digunakan untuk mengevakuasi pasien Covid-19 ke rumah sakit rujukan Covid-19 seperti Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat. Tidak hanya itu, bus sekolah di masa pandemi pun dibutuhkan sebagai moda angkutan tenaga-tenaga medis.

Untuk mendukung kelancaran mobilitas tersebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun semakin mengandalkan Sistem Pelacakan Berbasis GPS dari Fox Logger. Kepala Satuan Sarana dan Prasarana Unit Pengelola Angkutan Sekolah Dishub DKI Jakarta Siswanto Adi Nugroho mengatakan keberadaan GPS Fox Logger menopang operasional bus sekolah dalam beberapa hal yang krusial.

Siswanto mengatakan memantau mobilitas bus sekolah bisa mengontrol penggunaan bahan bakar minyak dan kinerja layanan bus supaya sesuai rute. GPS Fox Logger juga membantu memberikan data jumlah bus yang melayani tenaga medis dan evakuasi pasien Covid-19. "Selain itu sistem itu pun memberikan data seputar rute serta daerah mana saja yang terlihat banyak diminati masyarakat atau permintaan dilayani bus sekolah setiap harinya,” kata Siswanto dalam keterangan pers pada 30 Juli 2021.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun mendapat informasi tambahan berupa data rute serta permintaan layanan ini. “Dari data tersebut, bisa diolah menjadi informasi di daerah mana saja yang angka Covid-nya tinggi,” kata Siswanto menjelaskan.

Siswanto mengatakan pihaknya sudah menggandeng GPS Fox Logger sejak tahun 2015. Saat itu penggunaan sistem ini tidak saja untuk bus sekolah, tapi juga untuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lain yang membutuhkan GPS seperti truk sampah serta pemadam kebakaran. Khusus untuk bus sekolah, alat ini digunakan untuk mengontrol setiap unit layanan bus sekolah agar mobilitasnya berjalan baik, efisien, efektif dan produktif. Dengan GPS Fox Logger, Pemprov DKI bisa memonitor mulai dari kesesuaian rute, akuntabilitas kilometer dan penggunaan BBM, keamanan aset, hingga integrasi sistem transportasi yang modern.

Advertising
Advertising

Siswanto menambahkan sistem pelacakan ini menawarkan harga yang kompetitif. Web server yang sistem ini miliki secara independen, berdomisili di Indonesia, fiturnya lengkap. "Pelayanan mereka juga cepat dalam merespons jika ada keluhan, seperti melakukan perbaikan bila ada kerusakan,” kata Siswanto.

CEO Fox Logger Indonesia, Alamsyah Cheung, menyatakan akan terus meningkatkan layanan pelacakan itu bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, terutama di masa pandemi seperti saat ini. “Sebab kami ingin bisa membantu penanganan Covid-19 sebaik mungkin,” katanya.

Baca: Bus Sekolah Angkut Pasien Covid-19, DKI: Tugas dari Gubernur Sejak Maret

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

8 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

13 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

14 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

20 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

21 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

24 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya