Keseharian Ustad Alex yang Ditembak Orang Tak Dikenal di Tangerang

Minggu, 19 September 2021 17:05 WIB

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top

TEMPO.CO, Tangerang-Santos, 52 tahun, tak mengira adiknya Armand yang dikenal sebagai Ustad Alex meninggal karena ditembak. "Saya dapat kabar jika adik saya meninggal, saya pikir karena sakit karena belum lama ini dia bilang memang sedang sakit," ujarnya, Ahad, 19 September 2021.

Santos yang tinggal di Pakujaya, Serpong, Tangerang Selatan mendapat kabar Alex meninggal pukul 21.00. Dia langsung bergegas ke rumah adik ketiganya itu di Jalan Nean Saba, Kelurahan Kunciran, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang. "Sesampainya di sini saya kaget banyak polisi dan ramai sekali orang, ternyata adik saya ditembak."

Menurut Santos, Alex adalah anak keempat dari lima bersaudara yang baik dengan keluarga dan masyarakat. Waktunya lebih banyak di rumah dan di masjid. "Dia paling dekat dengan saya, semua selalu cerita."

Beberapa hari sebelumnya, mereka berjanji untuk bertemu. "Tapi selalu berhalangan."

Ketua Rukun Warga 05 Kelurahan Kunciran, Kecamatan Pinang, Ahmad Mangku mengatakan Alex merupakan seorang ustad sekaligus Ketua Majelis Taklim Masjid Nurulyaqin di lingkungan itu. "Dia seorang ustad yang baik."

Di Kelurahan Kunciran, Alex tinggal bersama istri dan tiga anaknya. Mereka tinggal berdekatan dengan adik, kakak dan ipar Alex. Menurut Ahmad, sehari hari Alex bekerja sebagai paranormal dan membuka praktek pengobatan alternatif di rumahnya. "Dia memang sempat mengeluh sejak pandemi ini, tamu-tamunya gak ada yang datang."

Advertising
Advertising

Beberapa bulan terakhir ini, kata Ahmad, Alex mengeluh sakit lambung.

Peristiwa penembakan ustad ini terjadi pada Sabtu, 18 September 2021, pukul 18.30. Ketika Arman atau Ustad Alex, 43 tahun, pulang dari salat Magrib di masjid.

Menurut Ahmad, selepas salat Magrib di Masjid Nuryaqin yang ada di sekitar pemukiman itu, Ahmad beserta ustad Armand dan beberapa warga lainnya berjalan pulang. Tak lama mereka berpisah menuju rumah masing-masing. "Saat itu Ustad Alex berjalan ke arah rumahnya berdua dengan anaknya," kata Ahmad.

Sesaat kemudian, kata Ahmad, terdengar bunyi letusan tembakan yang sangat nyaring. "Kedengaran sampai jarak 400 meter."

Berbarengan dengan bunyi letusan tembakan itu, terdengar teriakan, "Saya kena tembak, saya kena tembak ". Ternyata itu teriakan Armand yang roboh bersimbah darah.

Berdasarkan keterangan warga sekitar yang saat itu melihat jelas penembakan itu, kata Ahmad, pelaku penembakan adalah seorang pria berjaket hijau ojek online yang menghadang Ustad Armand di depan rumahnya. "Pelakunya dua orang, mereka berboncengan satu motor, yang satu menghadang Alex, satunya lagi duduk di atas motor."

Setelah melepaskan satu tembakan dan korban roboh, pelaku langsung kabur. Warga setempat langsung berhamburan mencoba memberi pertolongan kepada ustad Armand. "Peluru mengenai pinggang kiri tebus ke dada," kata Ahmad.

Ustad Armand dilarikan ke rumah Sakit Mulya Pinang. Sekitar pukul 19.17 ia dinyatakan sudah meninggal.

Baca: Ustad Alex, Korban Penembakan di Tangerang Dikenal Baik dan Supel

Berita terkait

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

1 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

1 hari lalu

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

IPW menilai proses pemeriksaan terhadap tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi tak cukup berhenti di kesimpulan bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

4 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

4 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

4 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

4 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

4 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

4 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

4 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

4 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya