Selidiki Insiden Mati Listrik, PT MRT Jakarta Gandeng KNKT

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 30 September 2021 18:26 WIB

Sejumlah calon penumpang dilarang memasuki Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta, Jumat, 10 September 2021.Calon penumpang tersebut dilarang masuk dikarenakan terjadi gangguan listrik pada MRT Jakarta jalur Stasiun Bundaran HI-Stasiun Bendungan Hilir. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Insiden padamnya listrik yang menyebabkan gangguan operasional kereta ratangga bakal diselidiki oleh PT MRT Jakarta yang menggandeng Komite Nasional Keselamatan Transportasi atau KNKT. Adapun peristiwa padamnya listrik tersebut terjadi pada Jumat, 10 September 2021.

"Kami juga akan me-launch penyelidikan eksternal melibatkan KNKT,” kata Direktur Utama MRT Jakarta William P Sabandar di Jakarta, Kamis, 30 September 2021.

MRT juga berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan Pemprov DKI Jakarta, serta meminta dukungan dari Pemerintah Jepang. William mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) untuk menurunkan tim ahlinya.

Ia menyebut insiden terputusnya aliran listrik diperkirakan akibat kerusakan pada satu titik sambungan kabel. Kesimpulan itu didapat dari penyelidikan internal.

Meski demikian, William memastikan 20 sambungan kabel listrik di MRT Jakarta Fase I itu berfungsi baik dan dengan dibantu Perusahaan Listrik Negara atau PLN, pihaknya memperkuat 20 sambungan kabel listrik itu.

Advertising
Advertising

"Insiden itu di luar perhitungan tim yang melakukan operasi dan pemeliharaan. Terjadinya kerusakan pada satu titik join kabel yang seharusnya belum mengalami kerusakan. Jadi ini yang sedang kami lihat, sedang kami investigasi penyebabnya apa," kata William.

Ia berharap hasil penyelidikan tersebut sudah bisa diungkap pada Oktober 2021.

Operasional MRT Jakarta sempat mengalami gangguan akibat insiden listrik padam pada Jumat, 10 September 2021.

<!--more-->

Saat insiden itu terjadi sebanyak empat rangkaian kereta masih berada di antara stasiun. Petugas pun segera melakukan evakuasi terhadap 305 penumpang MRT Jakarta yang saat itu masih berada di kereta dan stasiun.

Salah satu penumpang, Ignatius Haryanto, mengatakan mereka sempat tertahan selama 10 menit di dalam kereta saat gangguan terjadi. Ignatius merupakan penumpang rangkaian kereta MRT yang berhenti di Stasiun Blok A. Dirinya menaiki MRT dari kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, menuju Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

“Saya naik kira-kira jam 13.30 WIB. Sampai di Stasiun Blok A, setelah menurunkan penumpang, tiba-tiba lampu di dalam MRT setengahnya mati. AC mati,” kata Ignatius lewat pesan pendek pada Jumat, 10 September 2021.

Ia sempat mendengar komunikasi dari petugas yang berada di dalam kereta bahwa pasokan listrik dari PLN mati. Sekitar lima menit setelah kereta mati, petugas tersebut, kata Ignatius, akhirnya membuka jendela secara manual. “Lima menit kemudian penumpang disuruh keluar semua,” ujar dia. “Agak beruntung ini terjadi di stasiun di atas tanah. Tak terbayang kalau di bawah tanah gimana itu penanganannya.”

Baca juga: Operasional MRT Jakarta Masih Terganggu karena Mati Lampu Kemarin

Berita terkait

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

3 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

4 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

5 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

10 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

10 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

10 hari lalu

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

11 hari lalu

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu Menteri Transportasi Jepang bahas sejumlah proyek infrastruktur, termasuk MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

11 hari lalu

Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

PT PLN (Persero) mendukung ajang kompetisi voli PLN Mobile Proliga 2024. Penonton bisa dapat voucher token listrik.

Baca Selengkapnya

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

14 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

15 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya