TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) akan menyediakan bus dengan skema buy the service (BTS) di Kota Bogor. Kepala BPTJ Polana B Pramesti mengatakan operasional bus rencananya dimulai pada pekan ketiga Oktober 2021.

"Pak menteri bilang coba dulu di satu titik, akhirnya kami putuskan terakhir di Kota Bogor," kata dia saat ditemui di kantornya, Lantai 15 Kementerian Perhubungan, Kamis, 7 Oktober 2021.

Polana berujar besarnya kebutuhan transportasi publik di kabupaten dan kota Bodetabek. Namun, BPTJ akhirnya memilih satu lokasi sebagai pilot project penyediaan bus dengan skema BTS.

Menurut dia, skema BTS berarti BPTJ membeli pelayanan bus sama seperti yang diterapkan PT Transportasi Jakarta atau Transjakarta. BPTJ akan membayar operator dengan hitungan rupiah per kilometer.

"Mekanisme BTS kami melakukan pelelangan dan akhirnya terpilih salah satu operator untuk penyelenggaranya," jelas dia.

Polana menyebut tujuh calon operator mengikuti lelang tersebut. Akhirnya hanya tiga perusahaan yang mengikuti proses lelang dan didapati satu pemenang.

Operator bus terpilih adalah Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PD JT) Kota Bogor. Operator ini lantas membentuk konsorsium yang terdiri dari PD JT, Koperasi Duta Jasa Angkutan Mandiri (Kodjari), dan Perusahaan Otobus Lorena.

Untuk tahap awal, operator menyediakan 68 bus yang siap beroperasi dan 7 bus cadangan yang seluruhnya berjenis low deck. Bus akan melintasi enam trayek.

Berikut rincian keenam trayek beserta harga yang dibeli BPTJ:
1. Terminal Bubulak - Yasmin - Warung Jambu - Baranangsiang/Cidangiang
- Panjang koridor pulang pergi: 27,4 km
- Biaya beli: Rp 8.908

2. Terminal Bubulak - Stasiun Bogor - KRB - Baranangsiang/Cidangiang – Ciawi 34,4
- Panjang koridor pulang pergi: 34,4 km
- Biaya beli: Rp 8.677

3. Terminal Bubulak - Stasiun Bogor - KRB - Suryakencana/Empang - Sukasari/Lawang Gintung
- Panjang koridor pulang pergi: 25,4 km
- Biaya beli: Rp 9.525

4. Ciawi - Baranangsiang / Cidangiang - KRB - Warung Jambu - Pomad/Ciparigi
- Panjang koridor pulang pergi: 36 km
- Biaya beli: Rp 8.497

5. Ciparigi – Warung jambu - Air Mancur - Stasiun Bogor
- Panjang koridor pulang pergi: 20,5 km
- Biaya beli: Rp 9.661

6. Air Mancur – Warung Jambu- Parung Banteng
- Panjang koridor pulang pergi: 19,1 km
- Biaya beli: Rp 9.689