Begini 4 Cara Anies Baswedan Atasi Banjir yang Disebut Saat Kampanye

Minggu, 14 November 2021 07:27 WIB

Warga sedang duduk di depan kios saat banjir di Kawasan Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 12 November 2021. Banjir membuat aktivitas warga di kawasan tersebut menjadi terganggu. TEMPO/ Dwi Nur A. Y

TEMPO.CO, Jakarta - Konsep memasukkan air ke dalam tanah sebagai solusi banjir bukanlah hal baru bagi Gubernur DKI Anies Baswedan. Dia pernah melontarkan konsep tersebut ketika masa kampanye pemilihan kepala daerah alias Pilkada DKI 2017.

"Banjir ini bukan bencana alam. Banjir ini soal manajemen volume air," kata dia.

Anies menyampaikan pernyataan ini dalam program 'Jakarta Kece-Bagaimana Cara Ahok&Anies Mengatasi Banjir?' yang disiarkan akun Youtube Netmediatama pada 13 Desember 2016.

Dia menyampaikan empat cara mencegah banjir di Ibu Kota. Berikut rinciannya:

1. Membereskan kiriman dari hulu agar volume air yang masuk Jakarta lebih terkontrol. Anies berjanji akan mendiskusikannya dengan daerah penyangga, seperti Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Bogor.

Advertising
Advertising

"Salah satu kekuatan yang kami tawarkan adalah kekuatan persuasi, negosiasi, bicara, menghasilkan solusi untuk bersama," ujar dia.

2. Menggerakkan pembangunan sumur-sumur resapan di Jakarta. Anies menilai pembangunan ini harus menjadi gerakan massal. Sebab, mengelola banjir bukan semata-mata program pemerintah daerah.

"Ini harus menjadi gerakan seluruh warga Jakarta. Artinya dari mulai rumah, kampung sampai kepada jalan-jalan.

3. Memastikan aliran air tidak terhambat, mulai dari gorong-gorong hingga sungai.

4. Tidak terjadi sedimentasi berlebihan di muara air. Menurut dia, pemerintah harus mencegah datangnya air dari hulu. Jika air tiba di Jakarta, pemerintah DKI harus memastikan air meresap ke dalam tanah.

Anies berkeinginan memasukkan air sebanyak mungkin ke dalam tanah, bukan sekadar mengalirkannya ke laut. Caranya dengan membangun sumur resapan. Waktu itu Anies menyebutnya sumur biopori.

"Konsep seperti ini yang kami tawarkan dan kami percaya dengan pendekatan seperti ini, secara bertahap masalah banjir di Jakarta akan bisa selesai," jelas dia.

Saat ini pemerintah DKI tengah menggencarkan pembangunan sumur resapan. Namun, banjir kerap merendam sejumlah titik Ibu Kota ketika turun hujan.

Baca juga: Melihat Lagi Solusi Banjir Anies Baswedan Saat Kampanye: Masukkan Air ke Tanah

Berita terkait

Alasan Basuki Hadimuljono Ogah Jadi Calon Gubernur DKI: Saya ini Birokrat

22 jam lalu

Alasan Basuki Hadimuljono Ogah Jadi Calon Gubernur DKI: Saya ini Birokrat

Basuki Hadimuljono ogah menjadi calon Gubernur DKI Jakarta. Ia mengaku dirinya sebagai birokrat tulen.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

22 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

1 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

1 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

2 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

2 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Demokrat Siapkan Tiga Nama Kader Senior Maju di Pilkada Jakarta

2 hari lalu

Demokrat Siapkan Tiga Nama Kader Senior Maju di Pilkada Jakarta

Demokrat siapkan tiga nama kader senionya maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jajaki Koalisi dengan Partai Lain, Demokrat Incar Kursi Calon Wakil di Pilkada Jakarta

2 hari lalu

Jajaki Koalisi dengan Partai Lain, Demokrat Incar Kursi Calon Wakil di Pilkada Jakarta

Partai Demokrat bakal mengusung sejumlah kader muda di Pilkada Jakarta. Mengincar kursi Wakil Gubernur

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

3 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya