Dinas SDA DKI Siagakan Ratusan Alat Berat untuk Antisipasi Banjir

Reporter

Tempo.co

Kamis, 9 Desember 2021 15:23 WIB

Kegiatan pengerukan dan pengepokan lumpur oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta di Kali Ciliwung Banjir Kanal Barat (BKB), Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa, 2 November 2021. Gerebek Lumpur adalah pengerukan dan pengepokan lumpur yang dilakukan di seluruh wilayah DKI Jakarta, salah satunya di Kali Ciliwung BKB. TEMPO/Daniel Christian D.E

TEMPO.CO, Jakarta - Unit Pelayanan Teknis Peralatan dan Perbekalan Dinas Sumber Daya Air (UPT Alkal SDA) DKI Jakarta menyiagakan ratusan alat berat untuk mengantisipasi banjir di ibu kota. Sebagian alat berat ini telah disebar ke lima wilayah kota.

Kepala UPT Alkal Dinas SDA DKI Yoserizal mengatakan saat ini ada 203 alat berat dari berbagai jenis dan ukuran yang dimiliki pihaknya. Sebagian besar alat berat digunakan untuk pengerukan waduk, embung, kali dan saluran penghubung (Phb) yang ada di lima wilayah kota.

Alat-alat berat itu dioperasikan oleh Satgas UPT Alkal dan ada juga yang dioperasikan Sudin SDA di lima wilayah. "Total ada 203 alat berat dari berbagai jenis dan ukuran. Sebagian besar disebar di lima wilayah kota untuk pengerukan lumpur. Ada juga yang standby di UPT Alkal," kata Yoserizal, Kamis, 9 Desember 2021, seperti dikutip dari Berita Jakarta.

Advertising
Advertising

Ia menjelaskan 203 alat berat itu terdiri dari 28 unit ampibhius besar, satu unit amphibius sedang dan 17 unit amphibius kecil. Kemudian, amphibius mini 18 unit, excavator long arm 40 unit, excavator standar 25 unit, excavator kecil dua unit.

Ada pula excavator mini 24 unit, wheel excavator kecil 10 unit, wheel excavator mini 16 unit, excavator spider satu unit. Selain itu ada kapal keruk empat unit, shovel loader dua unit, compactor dua unit, crane satu unit, tower crane satu unit dan forklift satu unit.

Selain itu, kata Yoserizal, pihaknya memiliki 135 unit pompa mobile dengan rincian 24 unit pompa mobile Indo pump, 20 unit pompa mobile Atlas Copco, 65 unit pompa apung serta 26 unit pompa portable tohatsu.

Tak hanya itu, UPT Alkal juga menyiapkan 403 unit dump truk dengan kapasitas bervariasi, mulai dari 22 M3, 13 M3, 8 M3 dan 5 M3. Seluruh dump truk ini digunakan pengangkutan lumpur hasil pengerukan saluran di lima wilayah kota guna mengantisipasi datangnya banjir.

Baca juga:

BMKG Prediksi Pasang Air Laut di Jakarta Kembali Meninggi 18-22 Desember 2021

Berita terkait

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

5 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

5 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

6 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

6 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

6 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

7 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

7 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

8 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

8 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya