90 Sekolah Ditutup, Guru Minta PTM 100 Persen di Jakarta Dihentikan

Rabu, 26 Januari 2022 14:51 WIB

Ekspresi siswa saat mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan protokol kesehatan ketat di SDN 12 Bintaro, Jakarta Selatan, Senin, 3 Januari 2022. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta resmi menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen di seluruh sekolah dengan protokol kesehatan yang ketat. TEMPO/Ridho Fadilla

TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) mendesak agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghentikan pembelajaran tatap muka atau PTM 100 persen pascapenutupan 90 sekolah akibat ditemukannya kasus Covid-19. Menurut P2G, metode belajar blended learning dengan PTM terbatas 50 persen sudah cukup efektif.

"Lagipula guru-guru dan siswa di DKI Jakarta sudah berpengalaman menggunakan skema PTM terbatas 50 persen dengan metode "blended" tersebut," ujar Koordinator Nasional P2G Satriwan Salim dalam keterangannya yang mendesak PTM 100 persen dihentikan, Rabu, 26 Januari 2022.

Satriwan mengungkapkan, para guru dan siswa rata-rata sudah memiliki gawai pintar bahkan laptop/komputer, sinyal internet bagus, sehingga relatif tak ada kendala dari aspek infrastruktur digital untuk menerapkan belajar dari rumah. Namun, Satriwan mengatakan proses pembelajaran jarak jauh atau PJJ tetap membutuhkan pendampingan orang tua dari rumah.

Advertising
Advertising

"P2G berharap Pemprov DKI Jakarta jangan meremehkan kondisi ini, jangan pula tunggu gelombang ketiga kasus Covid-19 memuncak. Di sekolah kita pernah belajar peribahasa: "Pikir dahulu pendapatan, sesal kemudian tidak berguna"," ujar Satriwan.

Kepala Bidang Advokasi P2G Iman Zanatul Haeri menjelaskan, saat ini banyak orang tua murid yang khawatir dengan tingkat penularan Covid-19 di Jakarta jika tetap memberlakukan PTM 100 persen. Apa lagi, kata Zanatul, penerapan prokes di sekolah juga tidak terlalu dilakukan.

Zanatul juga yakin jumlah sekolah yang ditutup akibat Covid-19 sebenarnya lebih dari 90 sekolah. Sebab ada sekolah dan orang tua murid yang belum melaporkan soal kasus Covid-19 di lingkungannya ke Dinas Pendidikan.

"Kami meminta Dinas Kesehatan provinsi gencar melakukan swab PCR dan active case finding kepada sekolah, siswa, dan guru, untuk mendeteksi dan memitigasi kenaikan kasus," kata Zanatul.

Dari data 90 sekolah yang ditutup sementara hari ini, penularan Covid-19 terbanyak dialami siswa SMA, yakni di 30 sekolah. Lalu SD (25 sekolah), SMP (17 sekolah), TK (11 sekolah), SMK (5 sekolah), dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat atau PKBM (2 sekolah).

Pembelajaran tatap muka atau PTM 100 persen di DKI Jakarta dimulai 3 Januari 2022. Kapasitas anak 100 persen dengan durasi belajar yang masih dibatasi, yakni enam jam pelajaran. Satu jam pelajaran sama dengan 35 menit.

M JULNIS FIRMANSYAH

Baca juga: Daftar 90 Sekolah Ditutup di Jakarta, Ditemukan Kasus Covid-19 Saat PTM

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

5 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

11 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

12 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

17 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

20 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

1 hari lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

1 hari lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

1 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

1 hari lalu

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024

Baca Selengkapnya