Kritik Jokowi soal Harga BBM Naik, Buruh: Mending Resign Aja

Selasa, 6 September 2022 15:07 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan buruh menggelar unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di depan Gedung DPR/MPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Para buruh menilai harga BBM naik membuat masyarakat kecil kian terbebani.

Koordinator SPSI Bekasi, Guntoro, sempat menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas kebijakannya yang berdampak kepada semua hal ketika berorasi. "Kalau memang sudah tidak mampu untuk memimpin negeri yang kaya raya ini, ya, mending resign aja," ujarnya Selasa, 6 September 2022.

Menurut Guntoro, kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM menambah beban untuk rakyat. Terlebih lagi bahan-bahan pokok harganya ikut terkerek imbas kebijakan ini. "Sekali lagi saya sampaikan bahwa dampaknya bukan hanya tentang naiknya bahan bakar, tapi naiknya bahan pokok, itu yang dirasakan," tuturnya.

Berdasarkan pantauan Tempo, massa aksi sejak pukul 11.30 sudah mulai berorasi di depan gedung wakil rakyat tersebut. Beragam organisasi serikat buruh dengan berbagai latar belakang ikut serta dalam aksi.

Jalan Gatot Subroto ke arah Slipi ditutup dari jembatan penyebrangan. Namun hanya jalur Transjakarta saja yang aksesnya dibuka untuk sepeda motor dan mobil.

Advertising
Advertising

Partai Buruh mengklaim massa yang hadir sampai lima ribu orang. Dalam aksi ini mereka menuntut tiga poin kepada pemerintah. Tuntutan yang disampaikan adalah menolak kenaikan harga BBM, menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja, dan menaikkan UMK 2023 sebesar 10-13 persen.

“Aksi ini diorganisir Partai Buruh dan organisasi serikat buruh, petani, nelayan, guru honorer, PRT, buruh migran, miskin kota, dan organisasi perempuan di 34 provinsi,” kata Presiden Partai Buruh Said Iqbal dalam keterangan tertulis, Senin, 5 September 2022

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan kenaikan harga bahan bakar fosil itu dua hari lalu. Harga Pertalite dari harga Rp 7.650 menjadi Rp 10 ribu per liter, Solar bersubsidi Rp 5.150 jadi Rp 6.800 per liter, dan Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

Polda Metro Jaya Kerahkan 3 ribu Personel

Sebanyak 3 ribu anggota polisi diturunkan ke jalan untuk menjaga demo menolak kenaikan harga BBM atau bahan bakar minyak di depan gedung DPR yang digelar siang ini.

"Tiga ribu personel itu merupakan gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Pusat," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Komarudin seperti dilansir dari Antara, Selasa, 6 September 2022.

Ribuan anggota polisi itu akan mengawal 11 elemen massa yang akan menggelar demo menolak kenaikan harga BBM yang diumumkan Jokowi Sabtu pekan lalu. Sebagian dari elemen massa itu menggelar demonstrasi dengan tuntutan tolak kenaikan harga BBM. "Sementara di Jakarta Pusat ada beberapa elemen. Jika tidak salah sekitar 11 elemen tapi yang menyuarakan tolak kenaikan BBM hanya empat," jelas Komarudin.

Dia berharap demonstrasi Selasa ini bisa berjalan dengan kondusif sehingga aspirasi yang dibawa massa bisa tersampaikan dengan baik.

Untuk pengalihan arus di depan gedung DPR sendiri, Komarudin masih menunggu situasi massa di lapangan. "Rekayasa lalin kita tentatif kita, liat situasional. Jika tidak diperlukan, ya tidak akan kita tutup. Tapi jika memang jumlah massanya diperkirakan bisa menutup Jalan Gatot Subroto, ya (kita tutup)," jelasnya.

Baca juga: Jokowi di Bogor saat Ada Demo BBM Naik, Istana Bantah untuk Hindari Aksi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

2 menit lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

4 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

14 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

14 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Berikut Profil 4 Tokoh Aktivis Buruh Indonesia dari Marsinah hingga Muchtar Pakpahan

15 jam lalu

Hari Buruh Internasional, Berikut Profil 4 Tokoh Aktivis Buruh Indonesia dari Marsinah hingga Muchtar Pakpahan

Berikut profil dari 4 tokoh hari buruh: Marsinah, Muchtar Pakpahan, Widji Thukul, dan Jacob Nuwa Wea

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

17 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

17 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

18 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

19 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya