Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, BEM SI Sebut 7 Mahasiswa Terluka

Kamis, 15 September 2022 19:13 WIB

Aliansi BEM Seluruh Indonesia melakukan orasi dalam demo BBM di Kawasan Patung Kuda, Jakarta, Kamis, 15 September 2022. Mahasiswa yang ingin bergerak ke arah Istana negara harus terhenti karena blokade jalan yang dilakukan kepolisian. TEMPO/MAGANG/Aqsa Hamka

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Pusat Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), Muhammad Yuza, mengatakan ada tujuh mahasiswa terluka diduga akibat kekerasan dari personel polisi saat berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM bersubsidi di Patung Kuda pada Kamis, 15 September 2022.

"Kawan-kawan sekalian kami menjadi korban represifitas ada tujuh orang yang luka-luka. Yang katannya mahasiswa disebut untuk menyampaikan aspirasi akan diberikan kemanan, nyatanya tidak diberikan pengamanan," kata Yuza kepada wartawan di lokasi.

Kepala Kepolisian Resor Jakarta Pusat Komisaris Besar Komarudin membantah tudingan mahasiswa dan menyebut tidak ada satu pun demonstran yang menjadi korban sikap represif aparat.

"Tidak ada. Kami pastikan tidak ada. Kalau dorong-dorongan itu hal yang biasa dalam menyampaikan," tutur Komarudin.

"Intinya bahwa penyampaian tidak dibungkam. Penyampaian pendapat di muka umum diperbolehkan namun ada batasan-batasan lokasi, waktu dan sebagainya," kata dia.

Advertising
Advertising

Komarudin meminta jangan sampai ada provokasi yang dapat merusak aspirasi yang disampaikan. “Silakan sampaikan orasi-orasi, sampaikan aspirasinya. Tentunya hindari, antisipasi adanya kelompok-kelompok yang coba memprovokasi sehingga mencederai aspirasi yang akan disampaikan", tutur dia.

Demonstrasi menolak kenaikan harga BBM bersubsidi di kawasan Patung Kuda dekat Monas, Jakarta, Kamis, 15 September 2022 sempat ricuh. Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia atau BEM SI saling dorong dengan aparat kepolisian. "Maju satu langkah, jalan," kata orator dari mobil komando.

Sebelumnya, mahasiswa merusak barikade kawat dan beton yang dipasang aparat kepolisian. Imbas dari kejadian ini, seorang mahasiswa terluka akibat jatuh ke kawat berduri, dan tertimpa kawannya yang juga terjatuh.

Dalam keterangan BEM SI di Instagram, demonstrasi ini adalah lanjutan dari ultimatum yang dikeluarkan pada 8 September 2022 lalu. "Lagi-lagi kami dibuat kecewa dengan ketidakadaannya pemenuhan tuntutan oleh pemerintah", tulis mereka dalam unggahan di Instagram, Rabu, 14 September 2022.

Baca juga: Bilang Pemerintah Tak Mau Naikkan Harga BBM, Utusan KSP Disoraki Bohong

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

2 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

9 jam lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

14 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

15 jam lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

16 jam lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

2 hari lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

2 hari lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

2 hari lalu

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

Komisaris Tinggi HAM PBB prihatin atas tindakan hukum membubarkan aksi pro-Palestina di sejumlah universitas di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

3 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya