Enam Keluarga Bertahan di Bekas Rumah 'Si Pitung'  

Reporter

Editor

Selasa, 10 Maret 2009 15:00 WIB

TEMPO Interaktif, Tangerang: Sebanyak enam keluarga yang mendiami kawasan bekas rumah juragan kebun karet Kapten Oey Dji San atau lebih dikenal sebagai rumah 'Si Pitung' masih menunggu pembayaran kompensasi sebelum rumah tua berarsitektur Cina dan Hindia Belanda itu dibongkar dan dijadikan mall, pertokoan, dan rumah susun sederhana milik pribadi (rusunami) di Jalan Imam Bonjol, Karawaci Ilir, Kelurahan Bojong, Kecamatan Karawaci.

Hingga saat ini, terdapat puluhan jiwa dari enam kepala keluarga yang turun-temurun masih bertahan di asrama kawasan rumah tua yang dibangun sekitar tahun 1700-an ini. Mereka adalah keluarga besar anak-anak penjaga kebun karet yang dipercaya Oey Dji San.

Keenam kepala keluarga itu di antaranya Sukiman, Djunari, Narte, Sukarna, dan Abdullah yang dulunya anggota TNI dari Kesatuan Komando Distrik Militer (Kodim) 03/02 Tangerang. Hanya Abdullah yang masih hidup, sedang lima lainnya sudah meninggal dunia.

"Orang tua kita diminta menjaga kebun karet, bukan kemauan sendiri. Keluarga akan bertahan di sini sebelum diberi kompensasi pengganti," kata Herlina anak menantu Sukiman.

Herlina kepada Tempo, Senin (10/3), mengatakan dulu juragan tanah Oey Dji San telah memberi lahan untuk enam kepala keluarga setiap orang 300 meter. Namun tanah yang kini dijadikan perumahan Liga Mas itu sudah dijual oleh salah satu anak Oey Dji San.

"Salahnya orang tua kita modal percaya saja, tanah itu belum disertifikatkan. Tapi mestinya para penghuni di sini diberikan tanah tanah pengganti atau rumah. Toh dulu siang malam orangtua kita menjaga kebun ini dengan manggul senjata," kata Herlina.

Di lokasi ini akan didirikan restoran cepat saji. Pembangunannya kini dihentikan menyusul penyegelan dari Dinas Tata Kota karena izin mendirikan bangunan (IMB) belum dikantongi pengusaha yang akan membangun restoran itu.

AYU CIPTA

Berita terkait

Bamsoet Dukung Rencana Touring Kebudayaan

10 hari lalu

Bamsoet Dukung Rencana Touring Kebudayaan

Bamsoet mendukung rencana touring kebudayaan bertajuk "Borobudur to Berlin. Global Cultural Journey: Spreading Tolerance and Peace".

Baca Selengkapnya

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

14 hari lalu

Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni

Baca Selengkapnya

Indonesia dan Jerman Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Budaya

49 hari lalu

Indonesia dan Jerman Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Budaya

Indonesia dan Jerman menandatangani Pernyataan Kehendak Bersama untuk meningkatkan dan mempromosikan hubungan budaya kedua negara.

Baca Selengkapnya

3 Tradisi Unik Jelang Ramadan di Semarang dan Yogyakarta

56 hari lalu

3 Tradisi Unik Jelang Ramadan di Semarang dan Yogyakarta

Menjelang Ramadan, masyarakat di sejumlah daerah kerap melakukan berbagai tradisi unik.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anies dan Ganjar Kompak Sindir Politisasi Bansos di Depan Prabowo, Ide BUMN Jadi Koperasi Pengamat Sebut Pernyataannya Dipelintir

5 Februari 2024

Terkini: Anies dan Ganjar Kompak Sindir Politisasi Bansos di Depan Prabowo, Ide BUMN Jadi Koperasi Pengamat Sebut Pernyataannya Dipelintir

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan kompak menyindir politisasi bantuan sosial atau Bansos di depan Prabowo Subianto dalam debat Capres terakhir.

Baca Selengkapnya

Prabowo Janjikan Dana Abadi Budaya, RI Sudah Punya Anggaran Rp 2 Triliun di APBN

5 Februari 2024

Prabowo Janjikan Dana Abadi Budaya, RI Sudah Punya Anggaran Rp 2 Triliun di APBN

Segini besar anggaran dana abadi budaya yang sudah dikantongi Kementerian Keuangan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Debat Capres Usung Tema Kebudayaan, Apa Harapan Budayawan, Pekerja Seni, dan Sastrawan?

2 Februari 2024

Debat Capres Usung Tema Kebudayaan, Apa Harapan Budayawan, Pekerja Seni, dan Sastrawan?

Debat capres terakhir, 4 Februari 2024 salah satunya mengusung tema kebudayaan. Begini harapan budayawan, pekerja seni, dan sastrawan?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Janjikan Yogyakarta sebagai Kancah Baur Budaya dalam Desak Anies, Ini Artinya

24 Januari 2024

Anies Baswedan Janjikan Yogyakarta sebagai Kancah Baur Budaya dalam Desak Anies, Ini Artinya

Anies Baswedan janji kepada warga Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta. Anies menjanjikan Yogyakarta menjadi Kancah Baur Budaya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa Itu Globalisasi, Penyebab, hingga Dampaknya

23 Januari 2024

Mengenal Apa Itu Globalisasi, Penyebab, hingga Dampaknya

Globalisasi adalah proses integrasi dan interaksi antar negara. Ketahui pengertian globalisasi, penyebab, hingga dampaknya di artikel ini.

Baca Selengkapnya

Indonesia Terpilih Jadi Ketua Pokja Budaya dan Pariwisata ASEAN Korea Centre

18 Januari 2024

Indonesia Terpilih Jadi Ketua Pokja Budaya dan Pariwisata ASEAN Korea Centre

Indonesia terpilih untuk menjadi Ketua Pokja Budaya dan Pariwisata ASEAN Korea Centre dari 11 perwakilan negara anggota ASEAN di Seoul

Baca Selengkapnya