TEMPO.CO, Jakarta - DKI Jakarta tercatat sebagai penyumbang tertinggi kasus Covid-19 di Indonesia, yaitu sebanyak 2.932 kasus atau naik 0,2 persen. Total kasus positif mencapai 1.478.990.

Angka kematian Covid-19 di Jakarta hari ini bertambah empat kasus. Total selama pandemi, korban meninggal 15.697 orang dengan tingkat kematian 1,1 persen.

Meski kasus baru tercatat 2.932 orang, jumlah pasien sembuh mencapai 1.343 orang. Tingkat kesembuhan 97,6 persen dengan total pasien sembuh 1.443.377 orang.

Melansir dari corona.jakarta.go.id., DKI mencatat tujuh zona merah rawan penularan virus corona. Dari tujuh sebaran itu, Jakarta Barat mendominasi dengan tiga RT zona merah di wilayahnya.

Data Rukun Tentangga (RT) zona merah tersebut merupakan catatan pada periode 7-13 November 2022. Data RT rawan Covid digunakan sebagai dasar perhitungan untuk penerapan Wilayah Pengendalian Ketat (WPK).

Adapun jumlah RT zona rawan Covid-19 selama sepekan mengalami peningkatan dibandingkan periode 31 Oktober-6 November. Sebab, pada periode tersebut, tercatat hanya satu RT yang dilaporkan berstatus zona merah.

Berikut daftar tujuh RT berstatus zona merah Covid-19 di Jakarta:

Jakarta Pusat

Kelurahan Rawasari, RT 013, RW 009

Jakarta Timur

Kelurahan Cipinang Besar Selatan (RT 3/RW 8)

Jakarta Barat

Kelurahan Cengkareng Timur (RT 7/RW 14)

Kelurahan Meruya Utara (RT 1/RW 5)

Kelurahan Meruya Utara (RT 10/RW 5)

Jakarta Selatan

Kelurahan Menteng Atas (RT 2/RW 10)

Jakarta Utara

Kelurahan Penjaringan (RT 16/RW 17)

Dengan peningkatan kasus Covid-19, Pemprov DKI melaporkan zona kuning dan zona oranye di Jakarta dengan rinciannya, 443 RT di Jakarta Pusat; 530 RT di Jakarta Timur; 802 RT di Jakarta Barat; 734 RT di Jakarta Selatan; dan 613 RT di Jakarta Utara. Untuk Kabupaten Kepulauan Seribu tidak mencatatkan zona kuning hingga merah Covid-19.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak Lagi, Penularan Terbanyak dari Kluster Keluarga