TEMPO.CO, Jakarta - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menggelar kegiatan melukis di badan bus bagi anak-anak berkebutuhan khusus.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan, Anang Rizkani Noor, mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk memperingati Hari Disabilitas Internasional yang dirayakan tiap 3 Desember.

“Tanggal 3 Desember ini, kan, hari difabel internasional, kita ingin melibatkan teman-teman yang berkebutuhan khusus itu, bisa mewarnai bus kita,” kata dia saat ditemui di kantornya, Kamis, 1 Desember 2022.

Anang menjelaskan kondisi transportasi umum di Jakarta kerap dikesankan keras dan berbahaya. Hal itu dibuktikan dengan maraknya kecelakaan dan pelecehan seksual.

Baca juga: Risma Minta Jakarta Punya Transportasi Umum Khusus Disabilitas

Ia berharap kegiatan mewarnai bus oleh para anak-anak disabilitas ini bisa menampilkan kesan berbeda bagi transportasi umum di Jakarta seperti warna-warni dari karya peserta.

“Mudah-mudahan kita bisa menampilkan sesuatu yang lebih halus, yang ikut mewarnai hati nurani kita, agar bisa lebih tenang, lebih dalam melakukan perjalan di Kota Jakarta yang juga sibuk, macet, dan juga keras,” tuturnya.

Ia menyampaikan nantinya hasil karya lukis dari anak-anak berkebutuhan khusus itu akan dioperasikan di koridor 1 Blok M-Kota. “Beberpa hari lagi kita akan punya bus yang lebih nyaman, sejuk dan lebih dekat dengan masyarakat,” ujar Anang.

Anang menuturkan ada 15 anak berkebutuhan khusus yang mengikuti kegiatan melukis bus Transjakarta. Mereka berasal dari kelompok Outsider Art Jakarta.

“Nah, mereka melukis sebagian tema, ada gurunya juga. Jadi hari mereka menyelesaikan lukisan ini kemudian besok di-refund oleh gurunya dan nanti tanggal 3 desember mudah-mudahan apabila pak Gubernur ada waktu, akan diresmikan oleh beliau, itu prosesnya,” ujar dia.

ALIYYU MEDYATI

Baca juga: Dalam 3 Jam, Windah Basudara Kumpulkan Rp300 Juta untuk Rahmat