Profesi Barista Kian Digemari, Dinas Parekraf DKI Adakan Kompetisi Meracik Kopi

Reporter

Tempo.co

Minggu, 4 Desember 2022 20:57 WIB

Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta menggelar kompetisi barista bertajuk Jakarta Barista League 2022 untuk mendukung industri kopi. Foto: Dok. Pemprov DKI Jakarta

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta menggelar kompetisi barista pada Sabtu, 3 Desember 2022 hingga Ahad, 4 Desember 2022 di Urban Forest, Jakarta Selatan.

Acara bertajuk Jakarta Barista League 2022 ini diadakan untuk mendukung industri kopi tanah air.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Andhika Permata mengatakan festival ini untuk mewadahi kolaborasi berbagai jenama dari para pegiat kopi nusantara yang ditujukan untuk meningkatkan kompetensi dan memacu kreativitas barista di tanah air, serta mengangkat sosok barista sebagai salah satu profesi penggerak sektor ekonomi kreatif.

“Perkembangan industri kopi tanah air tentu tak lepas dari kerja keras para barista dalam mengembangkan terobosan dan inovasi. Semoga acara ini dapat terus dilanjutkan, dan membawa nama harum barista Indonesia di mata dunia,” ujar Andhika di Jakarta, Ahad, 4 Desember 2022 dikutip dari siaran pers Pemprov DKI.

Baca juga: Starbucks Buka Gerai Bahasa Isyarat Pertama di Indonesia untuk Komunitas Tuli


Andhika mengatakan tren menikmati kopi sebagai salah satu gaya hidup kian marak. Kedai kopi pun kerap dijadikan lokasi pertemuan para anak muda. Profesi barista atau peracik kopi juga kian digemari.

Advertising
Advertising

Menurut Andhika profesi barista semakin dibutuhkan seiring dengan lahirnya varian speciality coffee atau istilah pada biji kopi bercita rasa khusus yang dihasilkan di wilayah perkebunan di Indonesia.

“Ajang kompetensi barista, menjadi salah satu pendorong peningkatan kompetensi tersebut, sehingga para barista semakin termotivasi untuk mengasah kemampuan dan mengembangkan kreasi khususnya dalam meracik dan menyajikan minuman berbahan dasar kopi,” ucap Andhika.

Selain kompetisi antarbarista, pada kegiatan tersebut juga diselenggarakan beberapa acara, seperti Coffee Talks, dan pre-event yang membahas manajemen bisnis kopi dan kondisi industri kopi di Indonesia.

Para pembicara yang terlibat dalam acara bertema edukasi dan promosi kopi ini yaitu Rinaldy Nurpratama (Founder of Dua Coffee), Andanu Prasetyo (Founder of Kopi Tuku), Irfan (Kiwari Farmers), serta komunitas Manual Brew Community dari Bandung Barista Indonesia.

Baca juga: Alasan Kopi Kenangan Putuskan Buka Gerai di Mal Malaysia

Berita terkait

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

10 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

31 hari lalu

Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

38 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli

Baca Selengkapnya

Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

40 hari lalu

Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.

Baca Selengkapnya

2024 Target Jadi Kota Festival, Yogyakarta Gencarkan Empat Event Kreatif Ini

43 hari lalu

2024 Target Jadi Kota Festival, Yogyakarta Gencarkan Empat Event Kreatif Ini

Kota Yogyakarta mengusung branding baru sebagai Kota Festival atau city of festival mulai 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

45 hari lalu

Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

Ahli gizi dari RS Cipto Mangunkusumo Kencana Fitri Hudayani SST, M.Gz memberi tips mengonsumsi teh atau kopi yang pasa saat puasa.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Investasi di IKN Rp 5,3 Triliun dan akan Terus Bertambah

47 hari lalu

Sandiaga Sebut Investasi di IKN Rp 5,3 Triliun dan akan Terus Bertambah

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno jelaskan berbagai upaya untuk menambah investasi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di IKN yang saat ini sebesar Rp 5,3 trilun.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Dorong Pengembangan 5 Desa Wisata di Sekitar IKN

48 hari lalu

Sandiaga Dorong Pengembangan 5 Desa Wisata di Sekitar IKN

Sandiaga Uno menyatakan ada lima desa wisata di sekitar IKN yang akan dikembangkan oleh Kemenparekraf.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Beberkan Tiga Sub Sektor Ekonomi Kreatif yang Berkontribusi Besar di IKN, Apa Saja?

48 hari lalu

Sandiaga Uno Beberkan Tiga Sub Sektor Ekonomi Kreatif yang Berkontribusi Besar di IKN, Apa Saja?

Sandiaga Uno menyebutkan dari 17 sub sektor ekonomi kreatif di IKN, sebanyak tiga subsektor yang berkontribusi paling besar. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

49 hari lalu

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

Menteri Sandiaga Uno menyebut nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp 1,4 triliun. Melampaui target.

Baca Selengkapnya