Jemaah Umrah Asal Aceh yang Terdampar di Bogor akhirnya Berangkat ke Tanah Suci

Reporter

Antara

Jumat, 13 Januari 2023 21:22 WIB

Petugas memeriksa kelengkapan calon jamaah umrah saat memasuki Terminal 2 Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Senin 14 Maret 2022. Sebanyak 366 orang melaksanakan ibadah umrah dan menjadi pertama kali di Jawa Timur setelah beberapa tahun terakhir Indonesia tidak mengirimkan jemaah akibat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Umarul Faruq

TEMPO.CO, Jakarta - Polres Aceh Barat memfasilitasi keberangkatan 12 jemaah umrah asal Kabupaten Aceh Barat dan Nagan Raya, Provinsi Aceh, ke Arab Saudi setelah sempat terdampar selama beberapa pekan dan diinapkan di kawasan Bogor, Provinsi Jawa Barat.

“Kita memfasilitasi keberangkatan jamaah ini setelah sebelumnya melakukan koordinasi dengan pihak penyelenggara keberangkatan (travel),” kata Kapolres Aceh Barat Ajun Komisaris Besar Pandji Santoso didampingi Kasat Reskrim Ajun Komisaris Riski Adrian, Kamis, 12 Januari 2023.

Pandji Santoso menjelaskan total jemaah dari Aceh Barat dan Nagan Raya yang hendak berangkat Umrah ke Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi sebanyak 26 orang. Mereka berangkat dari Meulaboh, Aceh Barat menuju ke Medan, Sumatera Utara lalu ke Jakarta, dan Arab Saudi.

Puluhan jemaah ini membeli paket umrah selama 12 hari dengan jadwal keberangkatan sebelumnya dari Jakarta ke Arab Saudi pada Jumat atau Sabtu tanggal 16 atau 17 Desember 2022. Mereka diperkirakan kembali di Aceh pada 27 atau 28 Desember 2022.

Namun, sebagian jemaah tersebut baru bisa diberangkatkan pada Selasa, 3 Januari 2023 untuk 11 orang dan sisanya sebanyak 15 orang jemaah masih tinggal di Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Ke-15 jemaah yang belum bisa diberangkatkan tersebut dijanjikan akan berangkat pada Jumat, 6 Januari 2023. Namun, hingga Ahad, 8 Januari 2023 para jemaah tersebut masih belum bisa diberangkatkan.

Setelah dilakukan penelusuran oleh pihak kepolisian dengan mengirim personel kepolisian ke Bogor, Jawa Barat, dan berkoordinasi dengan pihak pengurus cabang serta travel pusat, kemudian para jemaah diberangkatkan pada hari Rabu, tanggal 11 Januari 2023 melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

"Sedangkan tiga orang jemaah lainnya tidak diberangkatkan oleh pihak travel karena tidak menyetorkan dana untuk keberangkatan karena minta jatah gratis. Ketiga jamaah yang tidak diberangkatkan tersebut masing-masing Zaini Dahlan (kepala cabang Aceh Barat), Mujahidin, serta T Zulfitri As," ujar Pandji Santoso.

Baca juga: Niat ke Mekah, Jemaah Umrah Asal Aceh Terdampar Hampir Sebulan di Puncak Bogor

Advertising
Advertising

Berita terkait

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

1 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

1 hari lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

1 hari lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

2 hari lalu

Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

Anies-Muhamin dikabarkan menuju ke Aceh untuk mengikut agenda bersama meski Timnas Amin sudah bubar.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

2 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Cut Nyak Dhien di Sumedang, Mengajar Agama dan Disebut Ibu Suci

3 hari lalu

3 Fakta Cut Nyak Dhien di Sumedang, Mengajar Agama dan Disebut Ibu Suci

Cut Nyak Dhien sangat dihormati masyarakat Sumedang dan dijuluki ibu perbu atau ibu suci. Ia dimakamkan di tempat terhormat bangsawan Sumedang.

Baca Selengkapnya

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

3 hari lalu

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

Perlu waktu bertahun-tahun hingga akhirnya pemerintah menetapkan Cut Nyak Dhien sebagai pahlawan nasional.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

4 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya