Polisi Ungkap Ada 11 TKW jadi Korban Penipuan Wowon Serial Killer

Selasa, 24 Januari 2023 18:07 WIB

3 tersangka pembunuhan berantai yang ditangkap Polda Metro Jaya di Bekasi dan Cianjur, Wowon, Dede dan Solihin . Sumber: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Hengki Haryadi menyatakan ada sebelas orang tenaga kerja wanita atau TKW yang menjadi korban penipuan di kasus Wowon serial killer. Mereka mengirim uang kepada salah satu tersangka, Dede.

"Sementara ada sebelas orang TKW menjadi korban penipuan, yang mengirim sejumlah uang kepada tersangka Dede, dan digunakan tiga orang ini," kata Hengki kepada jurnalis di Polda Metro Jaya, Selasa, 24 Januari 2023.

Menurut Hengki, pengiriman uang itu dilakukan melalui rekening dan western union. "Sejenis western, yang bisa diambil di kantor pos, pegadaian, dan sebagainya," katanya.

Hengki menuturkan modus penipuan yang dipakai Wowon Cs. berhasil menggaet sejumlah TKW karena mereka dijanjikan uang yang dikirim tersebut bisa dilipatgandakan.

Pertama, modus itu dilakukan dengan para korban ini bertemu Wowon. Saat itu Wowon meyakinkan korban dia bisa mengubah jumlah duit di amplop, misalnya Rp1.000 diubah menjadi Rp10 ribu. “Dibuat sedemikian rupa isinya menjadi Rp 10 ribu. Nah, akhirnya teperdaya," ujar dia.

Advertising
Advertising

Hengki menjelaskan agar korban ini semakin yakin, Wowon menyiapkan seseorang. Kepada para TKW, orang itu bakal mengaku jika memiliki rumah dan mobil mewah hasil bantuan Wowon

"Setelah ditelusuri itu adalah mobil dan rumah orang lain, tapi diyakinkan supaya tetap mengirimkan," katanya.

Sementara modus yang lain dilakukan melalui pemasaran berjenjang atau multi level marketing (MLM) untuk menggaet TKW tersebut mengirim uang ke Wowon Cs.

Rp 1 Miliar Mengalir ke Rekening Wowon Serial Killer, Polisi Telusuri Sumbernya

Aliran uang sebesar Rp 1 miliar dari korban ke rekening Wowon Serial Killer masih ditelusuri Polda Metro Jaya. Uang itu disebut berasal dari penipuan yang dilakukan Wowon dan Dulloh yang mengaku bisa menggandakan harta korbannya.

"Itu perlu didalami lagi, ya. Nanti dari rekening-rekening tersangka, yang patner in crime itu antara Duloh, Wowon, Dede," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko, di Polda Metro Jaya, Selasa, 24 Januari 2023.

Menurut Trunoyudo, polisi akan menelusuri aliran dana ke rekening Wowon. Namun penelusuran duit ke rekening pembunuh berantai Wowon Erawan atau ke rekannya membutuhkan alat bukti. "Kita akan telusuri, harus ada alat bukti dulu," kata dia.

Trunoyudo belum menjelaskan dari mana uang itu mengalir ke rekening Wowon. Polda Metro Jaya, kata dia, masih perlu menanyakan pihak bank soal rekening bank yang menyuplai duit tersebut.

"Nanti kita lihat, itu kan kapasitasnya Polri tanya dulu ke bank," ujar mantan Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat itu.

Baca juga: Belum Terungkap Motif Wowon Korbankan 2 Anak Kandung yang Masih Balita dalam Pembunuhan Berantai

Berita terkait

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

4 menit lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

2 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

2 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

9 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

14 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

16 jam lalu

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

Berikut empat tips agar terhindar dari modus penipuan transaksi digital. Contohnya pinjaman online dan transaksi digital lain.

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

18 jam lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Tol Cikampek, Avanza Terempas Puluhan Meter Sebelum Terbakar

1 hari lalu

Kecelakaan di Tol Cikampek, Avanza Terempas Puluhan Meter Sebelum Terbakar

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menyatakan jajarannya masih menyelidiki kecelakaan antara Toyota Avanza dan truk pikap di Tol Cikampek

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

1 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya