TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengucapkan selamat tahun baru Imlek kepada segenap umat Konghucu dan etnis Tionghoa di Jakarta. Heru mengatakan Imlek yang merupakan tradisi masyarakat Tionghoa, semakin diterima masyarakat dari berbagai lapisan, serta membudaya dan membaur dalam keragaman, khususnya di Jakarta.

"Atas nama pribadi dan mewakili Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, saya mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek 2023/2574 Kongzili,” kata Heru Budi dalam keterangan tertulis, Ahad, 29 Januari 2023.

Ia mengatakan Tahun Baru Imlek menjadi upaya dalam mewarnai keberagaman yang multi etnis, adat istiadat, budaya, dan agama, serta semakin menumbuhkan nilai-nilai sosial dalam kehidupan masyarakat.

Kepala Sekretariat Kepresidenan itu menyampaikan bahwa perayaan Imlek tahun ini sangat menarik karena mengusung tema “Bersyukur, Bangkit dan Maju”. Ia menilai momentum Imlek pascapandemi membawa pesan kepada masyarakat untuk selalu bersyukur atas nikmat sehat, saling peduli, dan menebarkan cinta kasih.

“Saatnya sekarang kita bisa bangkit bersama mewujudkan Jakarta yang lebih maju dan sejahtera,”ujarnya.

Semoga, kata Heru, seluruh rangkaian acara perayaan ini dapat berlangsung sukses dan menjadi momentum untuk terus menjaga persatuan, kesatuan, serta memperkokoh tali silaturahmi antarsesama.

"Kita juga ingin menunjukkan bahwa Jakarta adalah tempat yang ramah dan menerima segala bentuk tradisi, budaya yang ada di Indonesia,” kata dia.

Menurutnya, sebagai barometer nasional, warga Jakarta telah menunjukkan bahwa kesetaraan dalam keberagaman adalah hal mutlak yang harus diwujudkan. “Salah satunya dengan terselenggaranya perayaan Imlek Nasional tahun ini,” ucap Heru Budi.

Selain itu, kegiatan tersebut turut mendukung program pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) kuliner dengan melibatkan lebih dari 700 UMKM kuliner yang berada di DKI Jakarta dan sekitarnya.

Perayaan Tahun Baru Imlek Nasional 2023 juga disemarakkan dengan Panggung Budaya Imlek yang menyajikan pentas berbagai kesenian dan kebudayaan Tionghoa yang telah berakulturasi dengan budaya setempat, dan telah menjadi bagian dari budaya nusantara.

Baca juga: Perayaan Imlek 2023, Tim Penjinak Bom Sterilisasi Vihara di Tangerang