Polda Metro Usut Pengemudi Mazda Pelat Dinas Polri Todongkan Pistol di Tol Dalam Kota
Reporter
M. Faiz Zaki
Editor
Iqbal Muhtarom
Jumat, 5 Mei 2023 13:57 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro akan mengusut pengemudi Mazda berpelat nomor dinas Polri yang todongkan pistol ke pengemudi taksi online di Tol Dalam Kota wilaah Tomang. Polisi telah memastikan bahwa pelat dinas yang digunakan itu bodong.
Pengemudi taksi online Hendra Hermansyah ditodong pistol oleh pengemudi mobil sedan Mazda berpelat dinas Polri. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, Hendra melapor atas tindakan penganiayaan.
"Pengemudi sedan itu pun sempat menodongkan senjata ke arah korban. Setelah kejadian itu, korban melapor ke Polda Metro Jaya," ujar Trunoyudo dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 5 Mei 2023.
Peristiwa itu terjadi Kamis pukul 23.26 WIB di Tol Dalam Kota wilayah Tomang. Hendra menjelaskan pada polisi bahwa awalnya saat pelapor hendak pindah jalur di jalan Tol Tomang, tiba-tiba ada mobil sedan Mazda berpelat nomor Polri 10011-VII menikung korban dan langsung marah-marah.
Kemudian pelaku memukul wajah korban sambil marah-marah karena merasa jalur jalannya dipotong oleh Hendra. Pelaku juga mengancam akan mencatat nomor polisi kendaraan korban dan mencari keberadaanya, serta menyuruh keluar dari mobil untuk berdebat soal masalah ini.
"Kami telah menerima laporan atas kejadian tersebut, diterima dengan nomor LP/B/2391/V/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA," ujar Trunoyudo.
Dia menjelaskan, pelat yang digunakan pelaku terdaftar pada kendaraan dinas Polda Metro Jaya jenis Toyota Kijang tahun 2003. Pemasangan sesuai peruntukkannya berlaku dari 13 April 2022 hingga 13 April 2023.
Sedangkan kendaraan Mazda bernomor pelat 10011-VII tidak terdaftar dalam register Biro Logistik Polda Metro Jaya. Artinya pelat nomor pengemudi todongkan pistol itu dipastikan palsu.
"Soal adanya penggunaan dan jenis senjata yang digunakan, tentu penyidik akan melakukan proses penyelidikan. Untuk hasilnya, pada kesempatan pertama akan segera disampaikan oleh penyidik," tutur Trunoyudo.
Dia memastikan penyidik akan mengusut kasus penodongan pistol. Metode pengumpulan data dan informasi sebagai alat bukti dilakukan sesuai prosedur.
Pilihan Editor: Viral Pengendara Motor Acungkan Senjata, Kapolsek Cakung Pastikan Penodong Pistol Adalah Polisi