Cerita Korban Penipuan Lowongan Kerja di Bekasi Diselamatkan Ojol
Reporter
Adi Warsono
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Jumat, 28 Juli 2023 19:16 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Viral seorang pria bernama Gira diduga menjadi korban penipuan lowongan kerja di sebuah ruko, daerah Galaxy, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Selasa, 25 Juli 2023. Gira yang merasa terjebak saat wawancara kerja di ruko karena diminta uang pelatihan jutaan rupiah tersebut pun meminta bantuan ojek online (ojol).
Gira melamar pekerjaan tersebut melalui sebuah platform lowongan kerja online.
"Jadi, ceritanya aku ada panggilan interview kerja. Pas aku cek katanya itu enggak berbayar. Oke lah aku datang ke alamat yang dituju," kata Gira saat dikonfirmasi wartawan, Jumat, 28 Juli 2023.
Setibanya di kantor tersebut, Gira menemukan sejumlah kejanggalan. Salah satu kejanggalan, dia tidak menjalani psikotes, padahal sebelumnya dia dikabari bakal mengikuti tes.
Saat proses wawancara, Gira juga kembali menemukan kejanggalan. Gira hanya ditanya soal nama dan alamat rumah. Kendati demikian, pihak perusahaan itu sempat menjelaskan soal pekerjaan dan gaji Gira.
"Tiba-tiba dia menjelaskan kalau ada pembayaran nominal sekian juta untuk pelatihan, aku menolak karena enggak sinkron dengan di web, akhirnya kata dia gapapa DP (uang muka) dulu. Aku coba dulu saja kan DP Rp 350 ribu, eh terus disuruh menghadap ke bos di lantai 3," ujar Gira.
Saat menghadap pimpinan perusahaan itu, Gira dipaksa untuk membayar uang pelatihan itu. Dia menolak dan beralasan uangnya belum ada.
Gira juga diminta menandatangani sebuah surat di atas meterai, tapi dia menolak.
"Mereka tetap maksa aku untuk bayar saat itu juga, disuruh menelepon pihak keluarga dan disediakan ruang tunggu," ujarnya.
Pihak perusahaan diduga menyadari Gira tahu surat itu bukan kontrak kerja. "Tetapi lebih tepatnya isinya kalau saya enggak bisa menuntut mereka lewat jalur hukum," ujar Gira.
Selanjutnya Gira dibantu driver ojol untuk kabur....