Tawuran Pelajar Menewaskan 1 Orang di Bekasi, 3 Pelaku Ditangkap dan Sisanya Buron

Sabtu, 24 Februari 2024 01:49 WIB

Ilustrasi tawuran pelajar. Dok. TEMPO/Dasril Roszandi;

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menangkap tiga dari enam pelaku tawuran pelajar yang menewaskan pemuda berinisial FM di Jalan Perjuangan Baru, Bekasi Jaya, Kota Bekasi, Minggu pagi, 18 Februari 2024. Adapun tiga pelaku lainnya masih buron.

"Para pelaku tawuran ini ada yang statusnya masih pelajar dan ada yang sudah selesai sekolah. Korban ada dua orang, yang satu meninggal dunia sedangkan yang satunya mengalami luka berat. Korban inisial FM dan FF," kata Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Muhammad Firdaus dalam konferensi pers kasus tersebut, Jumat, 23 Februari 2024.

Firdaus menjelaskan, tawuran pelajar itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. FM mengalami luka bacok di bagian perut, kaki kiri, jari tangan, dan lengan kanan. Adapun FF mengalami luka bacok di pinggang dan tembus ke paru-paru akibat sabetan senjata tajam.

FM meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Kota Bekasi. Sementara, FF saat ini tengah kritis di rumah sakit. "Kelompok tawuran ini sering kali menggunakan salah satu media sosial untuk mengajak tawuran. Pada hari itu kelompok inisial M melawan kelompok inisial KB," ujar Firdaus.

Polisi yang mengetahui kejadian itu langsung melakukan penyelidikan. Kerja polisi membuahkan hasil, tiga pelaku berinisial DD, 17 tahun, AJ, 18 tahun, dan PI, 17 tahun, ditangkap pada 21 Februari 2023.

Advertising
Advertising

Adapun tiga pelaku lainnya, yakni B, I, dan AMW masih buron. Seluruh pelaku terlibat dalam tawuran yang menewaskan korban.

Atas perbuatannya, para pelaku dikenakan Pasal 170 KUHPidana Ayat 2 dan 3 tentang Secara Bersama-sama Melakukan Kekerasan Terhadap Orang dengan ancaman hukuman penjara 12 tahun.

"Kami terus melakukan pengembangan pelaku lainnya, karena berdasarkan CCTV mereka ini ramai pas melakukan aksi tawuran. Kami akan terus melakukan pengejaran terhadap para pelaku lain yang masih DPO," ujar Firdaus.

Pilihan Editor: Polisi Minta Rekam Medis Siskaeee ke RSUP Sardjito

Berita terkait

Polisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi

1 jam lalu

Polisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi

Kepolisian Sektor Metropolitan Tebet menangkap tersangka tindak pidana narkoba jenis sabu berinisial KP alias K, 50 tahun.

Baca Selengkapnya

Duel Maut Antarsesama Manusia Silver di Prambanan Klaten Tewaskan 2 Orang, Pelaku Masih Diburu

2 jam lalu

Duel Maut Antarsesama Manusia Silver di Prambanan Klaten Tewaskan 2 Orang, Pelaku Masih Diburu

Duel maut terjadi di wilayah Prambanan, Jawa Tengah, Selasa petang, yang telah mengakibatkan dua orang meregang nyawa. Identitasnya belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

11 jam lalu

Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Kembali Ditahan usai Dirawat di RSJ Grogol

Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grogol menyatakan kondisi kejiwaan ibu yang bunuh anak di Bekasi sudah stabil

Baca Selengkapnya

Bappenas Pastikan Pelajar PAUD dan SD Dapat Makan Siang Gratis Tahun Depan, Jumlahnya Capai 38 Juta Siswa

20 jam lalu

Bappenas Pastikan Pelajar PAUD dan SD Dapat Makan Siang Gratis Tahun Depan, Jumlahnya Capai 38 Juta Siswa

Bappenas mengatakan fokus pemerintah menjalankan program makan siang gratis ialah menurunkan tingkat kekurangan gizi pada anak.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

1 hari lalu

Amnesty International Indonesia Desak Polisi Bebaskan Pelajar Nabire yang Ditangkap Usai Perayaan Kelulusan

Amnesty International Indonesia juga mendesak pemerintah, untuk memastikan hak-hak dasar seluruh individu di Tanah Papua.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

1 hari lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

1 hari lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

1 hari lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

4 hari lalu

Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

4 hari lalu

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)

Baca Selengkapnya