TEMPO Interaktif, Jakarta:Jabatan Wakil Kapolda Metro Jaya diserahterimakan dari Irjen Pol. Makbul Padmanegara kepada Brigjen Pol. Edy Sunarno. Upacara serah terima jabatan dengan inspektur upacara Kapolda Metro Jaya Komjen Pol. Sofjan Jacoeb dilaksanakan di Wisma Tifa Kemala Polda Metro Jaya , Jumat (21/12) pagi.
Dalam sambutannya, Kapolda mengatakan bahwa serah terima jabatan ini merupakan realisasi dari surat keputusan Mabes Polri yang dikeluarkan pada Senin (17/12) lalu. Kapolda mengibaratkan organisasi di lingkungan Polda Metro Jaya sebagai sebuah gerbong kereta api. Apabila sebuah gerbong tidak bisa berjalan maka gerbong lain juga tidak akan berjalan. “Apabila saya bergerak, maka Pak Makbul juga bergerak, demikian pula dengan Pak Edy,” ujar Kapolda.
Kapolda menyampaikan ucapan selamat atas kenaikan pangkat dan jabatan baru baik untuk Edy maupun Makbul yang akan dilantik menjadi Kapolda Metro Jaya 24 Desember mendatang. Sebelum menjabat menjadi Wakil Kapolda Metro, Edy menjabat Wakil Komandan Korps Brigade Mobil Polri.
Usai upacara serah terima jabatan, Sofjan membantah wartawan yang menengarai adanya nada kecewa dalam pidato sambutannya. “Tidak ..tidak ada apa-apa, saya tidak mau banyak bicara, nanti kalau banyak bicara banyak salahnya,” ujarnya berkelit. Upacara serah terima jabatan tersebut dihadiri oleh pejabat teras di lingkungan Polda Metro Jaya dan seluruh Kapolres di Jakarta. (SS. Kurniawan)
Berita terkait
Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina
4 menit lalu
Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina
Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.
NMC Deklarasikan Dukungan untuk Nikson Cagub Gubsu
1 jam lalu
NMC Deklarasikan Dukungan untuk Nikson Cagub Gubsu
Nikson Nababan merupakan simbol perubahan. Selain itu, sebagai perwujudan dari konsep pluralisme Sumatera Utara. Dia juga dipandang sebagai pemimpin yang berasal dari kalangan rakyat dan mengalami proses dari bawah.