TEMPO Interaktif, Jakarta - Menghadapi rencana aksi Earth Hour yaitu memadamkan lampu selama satu jam malam nanti mulai pukul 20.30, Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menerjunkan personelnya untuk menjaga kelancaran lalu lintas.
Menurut Kepala Bidang Pengendalian Operasi Dinas Perhubungan, Hulman Sitorus, pihaknya akan menurunkan 25 petugas ke lapangan. "Jam 19.30 petugas saya minta untuk sudah stand by di lapangan," kata Hulman, Sabtu (27/3).
Para petugas, kata Hulman, akan disebar ke berbagai titik. "Yang kami prioritaskan adalah daerah Bundaran Hotel Indonesia, Monumen Nasional, Sarinah, Air Mancur Arjuna Wiwaha, Jalan Sudirman, dan Jalan MH Thamrin," ujarnya.
Ia mengaku, juga telah menghimbau para Kepala Suku Dinas Perhubungan DKI untuk memantau wilayah masing-masing. "Kami juga sudah berkoordinasi dengan kepolisian," kata Hulman.
Nanti malam, dalam rangka aksi Earth Hour, lembaga World Wildlife Fund (WWF), menghimbau warga untuk memadamkan lampu selama sejam, mulai pukul 20.30 hingga 21.30. Lima ikon Jakarta akan terlibat dalam aksi. Yakni Monas, Bundaran HI, Air Mancur Arjuna Wiwaha, Patung Pahlawan, dan Balai Kota DKI.
Gubernur DKI yang juga duta WWF, Fauzi Bowo, menargetkan aksi Earth Hour di Jakarta untuk kali kedua ini bisa menghemat daya sebesar 150 Mega Watt. Tahun lalu, Earth Hour di Pulau Jawa-Bali, bisa menghemat listrik 50 Mega Watt.
ISMA SAVITRI