Ledakan di PT Shintex Diduga akibat Konsleting Listrik
Reporter
Editor
Selasa, 6 April 2010 15:03 WIB
TEMPO Interaktif, BOGOR: Kapolres Bogor Ajun Komisaris Basar Polisi Tomex Korniawan mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ledakan mesin pengeleman di Pt Shintex diduga gara-gara hubungan listrik arus pendek. menegaskan dugaan sementara dari ledakan mesin alat pengelem kain (raincoat) disebabkan konsleting listrik. "Konleting memicu percikan api pada mesin yang tengah menyala," ujar Tomex, siang ini.
Namun, untuk memastikannya, polisi masih menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan petugas Puslabfor mabes Polri. Pemeriksaan itu rencananya baru dilakukan besok. Saat ini polisi sudah memasang Police Line di areal ledakan. Mesin tersebut termasuk kategori mesin lama. "Dibeli tahun 1990," ujarnya.
Kepada polisi pihak perusahaan menyampaikan perusahaan melakukan perawatan berjangka setiap tiga bulan sekali. "Kita akan cek apakah benar perusahaan melakukan perawatan berkala," terangnya. Jika nanti ditemukan adanya pelanggaran pidana, polisi akan memproses sesuai ketentuan. "Karena ada korban," kata Tomex. Hinga saat ini manejemen PT Ever Shintex tidak memberikan keterangan terkait ledakan yang terjadi pagi tadi.
Ledakan Tungku Smelter di Morowali Tewaskan Belasan Pekerja, Luhut: Siapapun yang Melanggar akan Dihadapkan pada Hukum
29 Desember 2023
Ledakan Tungku Smelter di Morowali Tewaskan Belasan Pekerja, Luhut: Siapapun yang Melanggar akan Dihadapkan pada Hukum
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan buka suara soal insiden meledaknya tungku smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) yang beroperasi di PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sulawesi Tengah