TEMPO Interaktif, Jakarta - DKI Jakarta yang luas wilayahnya mencapai 661,52 kilometer persegi memiliki 67 pusat perbelanjaan atau mal. "67 mal itu yang sudah dibuka," ujar Stefanus Ridwan, Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia, kepada Tempo, Rabu (21/7).
Dia mengatakan, 67 mal itu tersebar di lima wilayah kota. Namun, dia tidak bisa menyebutkan berapa banyak mal di masing-masing wilayah kota. "Saya punya datanya. Namun ada di kantor," kata Stefanus.
Sementara itu, kata Stefanus, sebanyak empat pusat belanja masih dalam proses pembangunan. "Satu mal akan dibuka Agustus ini. Sedangkan tiga diantaranya berencana dibuka tahun depan (2011)," ujarnya.
Mengenai jumlah pusat perbelanjaan yang masih dalam proses perizinan, Stefanus tidak mengetahuinya. Namun, dia mengatakan, proses pengajuan izin mendirikan bangunan pusat perbelanjaan langsung ditujukan ke Gubernur DKI Jakarta.
"Prosesnya sangat panjang. Perlu dilihat kembali peruntukan lahan yang akan dijadikan mal. Baru kemudian menerima izin prinsip," tuturnya.
SUTJI DECILYA
