Pemerintah Akan Tutup 700-an Minimarket

Reporter

Editor

Selasa, 8 Maret 2011 07:10 WIB

TEMPO/Dinul Mubarok
TEMPO Interaktif, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo akan menutup minimarket yang sama sekali tidak memiliki izin. "Yang enggak punya izin sama sekali, sudah jelas ditutup," kata Gubernur di Balai Kota kemarin. Biro Perekonomian DKI Jakarta hingga kemarin menemukan 712 minimarket yang sama sekali tak berizin.

Sejumlah minimarket itu didirikan setelah Instruksi Gubernur Nomor 115/2006 tentang Penundaan Pemberian Izin diterbitkan. Berdasarkan inventarisasi sementara biro perekonomian, tak banyak minimarket yang memiliki syarat lengkap. "Setelah keluarnya SK Gubernur itu, yang mempunyai izin lengkap dan persyaratan baru 67," ujar Gubernur.

Padahal, hingga Desember 2010, Satpol PP menemukan 1.283 minimarket di seluruh wilayah DKI Jakarta. Sejumlah minimarket itu adalah Indomaret,
Alfa Mart, Circle K, Star Mart, OMI, Ceria Mart, Yomart, dan minimarket dengan nama lain. Sedangkan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mencatat,
ada 1.243 minimarket di Jakarta hingga Februari 2011.

Menurut Gubernur DKI, ada juga minimarket yang beroperasi dengan izin yang lengkap, namun setelah dicek, ternyata tidak terdaftar di kantor yang seharusnya mengeluarkan izin. "Ini yang dikenal dengan izinnya aspal (asli tapi palsu)." Hal ini harus ditelusuri hingga siapa yang memberi izin. Fauzi tidak menyebutkan jumlah minimarket yang berizin aspal itu.

Biro perekonomian juga menemukan 1.383 minimarket lain yang belum lengkap izinnya. Umumnya izin yang dilanggar adalah surat keterangan domisili, undang-undang gangguan, dan surat izin usaha perdagangan (SIUP). Namun, kata Gubernur, minimarket yang belum memenuhi izin ini memiliki harapan untuk tetap buka, tapi itu bergantung pada kemauan pengusaha melengkapi izin tersebut.

Hal yang tidak bisa ditoleransi adalah minimarket yang melanggar syarat jarak minimal dengan pasar. Minimarket itu terancam ditutup. "Ada 131 tempat yang melanggar peraturan daerah mengenai jarak dengan pasar."

Gubernur mengatakan hasil inventaris ini masih belum final. Masih ada beberapa hal yang perlu didalami. Sementara itu, Sekretaris Daerah Fajar Pandjaitan hanya bisa menjanjikan hasil final inventarisasi ini akan keluar secepatnya. "Inventarisasi ini kan tidak mudah karena tersebar di lima wilayah," katanya kemarin.

Ketua Harian Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Tutum Rahanta, menyayangkan tindakan pemerintah. Menurut dia, kebijakan itu diskriminatif karena hanya dilihat dari satu sisi saja. "Pengusaha minimarket bukan teroris dan tidak berdagang barang teroris," ujar Tutum, Kamis lalu.


RATNANING ASIH | ENDRI K| HERU TRIYONO

Berita terkait

Macam Makanan yang Sebaiknya Tak Dibeli di Pasar Swalayan

5 September 2023

Macam Makanan yang Sebaiknya Tak Dibeli di Pasar Swalayan

Berikut jenis makanan yang disarankan pakar keamanan makanan untuk tidak dibeli dari pasar swalayan dan sebabnya.

Baca Selengkapnya

Etika yang Perlu Dipahami saat Belanja di Pasar Swalayan, Jaga Kesopanan

3 September 2023

Etika yang Perlu Dipahami saat Belanja di Pasar Swalayan, Jaga Kesopanan

Tak perlu bersikap sopan berlebihan. Tapi saran beretika bisa jadi pengingat bagaimana menghormati orang lain di sekitar saat di pasar swalayan.

Baca Selengkapnya

Kagum dengan Manajemen Pertanian Pesantren Al-Ittifaq, Jokowi Minta Pemda Menirunya

6 Maret 2023

Kagum dengan Manajemen Pertanian Pesantren Al-Ittifaq, Jokowi Minta Pemda Menirunya

Jokowi mengaku kagum dengan sistem manajemen pertanian yang diterapkan Pesantren Al-Ittifaq di Kabupaten Bandung, Jawa Barat

Baca Selengkapnya

Starbucks Hadirkan Kopi Kemasan Kaleng Ready to Drink

24 September 2022

Starbucks Hadirkan Kopi Kemasan Kaleng Ready to Drink

Starbucks mengenalkan dua produk yang ditawarkan di pasar Indonesia, yaitu Starbucks Doubleshot dan Starbucks Frappuccino.

Baca Selengkapnya

Kemendag Akan Edarkan Minyak Goreng Kemasan Rp 14 Ribu di Swalayan

22 Juni 2022

Kemendag Akan Edarkan Minyak Goreng Kemasan Rp 14 Ribu di Swalayan

Mendag Zulkifli Hasan mengatakan minyak goreng kemasan akan diedarkan di pasar swalayan untuk memperluas distribusi.

Baca Selengkapnya

Berbagai Jenis Pasar, Pasar Swalayan dan Pasar Modal Termasuk Kategori Apa?

21 Mei 2022

Berbagai Jenis Pasar, Pasar Swalayan dan Pasar Modal Termasuk Kategori Apa?

Pasar tempat transaksi jual beli antara pedagag dan pembeli. Berikut berbagai jenis pasar. Masuk kategori mana pasar swalayan dan pasar modal.

Baca Selengkapnya

Kemnaker Luncurkan Migrant Mart untuk Eks PMI

7 Februari 2022

Kemnaker Luncurkan Migrant Mart untuk Eks PMI

Migran Mart solusi efektif bagi para PMI yang memutuskan tidak lagi bekerja ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Status PPKM Jakarta Naik ke Level 2, Pasar Swalayan dan Resto Tutup Pukul 21.00

4 Januari 2022

Status PPKM Jakarta Naik ke Level 2, Pasar Swalayan dan Resto Tutup Pukul 21.00

Selama PPKM Level 2, sekolah tatap muka terbatas tetap dapat diberlakukan dengan mengacu pada Keputusan Bersama 4 Menteri.

Baca Selengkapnya

Brand dengan Promo Belanja 11.11 Harga Mulai Rp 11 Ribu

11 November 2021

Brand dengan Promo Belanja 11.11 Harga Mulai Rp 11 Ribu

Tak cuma situs belanja online atau e-commerce, supermarket dan gerai makanan minuman juga memanfaatkan Harbolnas Belanja 11.11.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Swalayan Cahaya Cilandak, 25 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

22 September 2021

Kebakaran di Swalayan Cahaya Cilandak, 25 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

Sekitar dua jam kemudian, petugas berhasil melokalisir kebakaran. Total ada 125 personil dan 25 unit mobil Damkar yang dikerahkan.

Baca Selengkapnya