Petugas sedang membuat tanggul dengan alat berat di Muara Angke, Jakarta, (10/12). Pembuatan tanggul tersebut untuk mencegah banjir air pasang yang sering datang. TEMPO/Subekti.
TEMPO Interaktif, Jakarta - Beberapa ruas jalan di RW 02 Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, tergenang karena diterjang rob. Air laut bisa menyeberang karena tanggul yang ada dilubangi.
"Masalahnya, tanggul laut yang di lokasi itu sedang dilubangi untuk menaikkan kabel milik PLN," kata Wakil Camat Penjaringan Martua Sitorus, Jumat 25 November 2011.
Lubang berukuran satu kali setengah meter itu ada di tanggul laut dekat Jembatan Muara Angke. Air laut lalu tak terhadang dan menggenangi sebagian lingkungan itu setinggi betis orang dewasa.
PLN sendiri, kata Martua, melubangi tanggul itu saat ketinggian muka laut normal. "Tadi pagi, saat laut pasang, airnya naik lewat lubang itu," kata Martua.
Petang tadi genangan telah berkurang sebab warga dan petugas telah menutup lubang tanggul dengan karung-karung pasir. Mereka juga mengerahkan unit-unit pompa yang dibeli swaday untuk menguras air laut. "Kalau air pasang ditambah hujan, biasanya memang ada genangan. Pompa bisa membantu mengalirkannya ke laut."
Asep, petugas piket di Posko Banjir Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, menyatakan bahwa ketinggian air laut di Pasar Ikan Muara Angke pagi tadi memang melonjak. Normalnya 1,8 meter, "Pagi tadi sampai 2,5 meter."
Menurut Asep, pasang-surut air laut merupakan hal yang wajar sehingga warga tak perlu khawatir. "Kalau waspada sih boleh," ujarnya.
