TEMPO.CO, Jakarta - Setelah diporak-porandakan angin ribut lima hari, kehidupan masyarakat Pulau Kelapa dan Pulau Harapan berangsur normal. "Warga sudah mulai memperbaiki rumah-rumah mereka. Sudah kondusif," kata Camat Kepulauan Seribu Utara, Atok Baruni Hidayat, saat dihubungi pada Senin, 30 Januari 2012.
Menurut Atok, Pemprov DKI Jakarta akan memberi bantuan berupa material ataupun uang tunai bagi warga yang tempat tinggalnya rusak. Bantuan itu juga akan digunakan untuk memperbaiki berbagai fasilitas publik yang rusak. "Bantuan material ini sedang kami inventarisasi."
Di Pulau Kelapa, kata Atok, ada 280 rumah rusak. Di antaranya 25 rumah rusak berat, 106 rumah rusak sedang, dan 149 rumah rusak ringan. Sedangkan di Pulau Harapan ada 275 rumah yang rusak. Di antaranya 110 rumah mengalami rusak berat dan 98 lainnya mengalami kerusakan sedang.
Di kedua pulau itu juga terdapat 22 tiang listrik roboh, 65 pohon tumbang, 3 sekolah rusak, 10 kapal nelayan hilang, 1 tower roboh, dan 42 warga mengalami luka ringan. "Dari seluruh kerusakan tersebut, total kerugian ditaksir mencapai Rp 8,9 miliar."
PINGIT ARIA
Berita terkait
Angin Puting Beliung Merusak Puluhan Rumah di 15 Desa Lombok Tengah
52 hari lalu
Angin puting beliung menerjang 15 desa pada enam kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah.
Baca SelengkapnyaBMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Hampir Seluruh Wilayah Indonesia 10-14 Maret 2024, Hati-hati Angin Puting Beliung
54 hari lalu
BMKG prediksi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia 10-14 Maret 2024. Cek cuaca ekstrem di daerah Anda, mewaspadai angin puting beliung.
Baca SelengkapnyaPegadaian Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Puting Beliung
29 Februari 2024
Pegadaian menyalurkan bantuan untuk masyarakat terdampak bencana puting beliung yang melanda Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung, Sumedang, pada Selasa 27 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno: RPP Mangrove di Antara KKP dan KLHK
26 Februari 2024
Selain RPP Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove, soal gempa dan tornado Rancaekek juga mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.
Baca SelengkapnyaCuaca Ekstrem Picu Petir, BMKG: Tersebab Musim Pancaroba
25 Februari 2024
BMKG pancaroba picu pembentukan awan cumulonimbus. Awan yang berpotensi petir, angin kencang, puting beliung, bahkan terjadinya hujan es.
Baca SelengkapnyaTips Melindungi Diri dari Angin Puting Beliung
25 Februari 2024
Angin puting beliung serasa tornado menerjang wilayah Sumedang dan Bandung. Angin tersebut memporakporandakan rumah dan berbahaya bagi manusia. Ini tips berlindung dari angin puting beliung.
Baca SelengkapnyaInilah Perbedaan Tornado dengan Angin Puting Beliung
25 Februari 2024
Angin kencang yang terjadi di Kabupaten Bandung dan Sumedang pada Rabu, 21 Februari 2024, bukan kategori tornado, melainkan angin puting beliung.
Baca SelengkapnyaPuting Beliung Muncul di Dataran Tinggi Kertasari Bandung, BMKG: Jauh Lebih Langka
25 Februari 2024
Kejadian puting beliung di pegunungan jauh lebih langka dibandingkan di kawasan dataran terbuka.
Baca SelengkapnyaInilah 6 Tanda akan Datangnya Angin Puting Beliung
24 Februari 2024
Angin puting beliung tidak bisa diprediksi kapan terjadi. Melainkan hanya bisa diprediksi 30 menit hingga 1 jam sebelum kejadian.
Baca SelengkapnyaPegadaian Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Angin Puting Beliung
24 Februari 2024
Bantuan berupa kebutuhan pokok seperti paket sembako, pakaian untuk anak dan dewasa, selimut, hingga obat-obatan diserahkan secara langsung ke posko Penanganan Darurat Bencana
Baca Selengkapnya