Pascademo, Investor Ancam Hengkang dari Bekasi  

Reporter

Editor

Senin, 30 Januari 2012 14:27 WIB

Menurut Koordinator Buruh Bekasi Bergerak Obon Tabroni, aksi buruh merupakan kekecewaan terhadap Apindo dan PTUN Bandung. TEMPO/Agung Pambudhy

TEMPO.CO, Bekasi - Setelah aksi demonstrasi besar-besaran puluhan ribu buruh yang melumpuhkan tujuh kawasan industri di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, kini Pemerintah Daerah Bekasi punya tugas berat menahan investor agar tak kabur ke luar negeri.

Menurut Sekretaris Umum Forum Investor Bekasi Handoyo Budhisedjati, demonstrasi yang melibatkan sekitar 80 ribu buruh Jumat pekan lalu sangat merugikan pengusaha industri.

Jika peristiwa serupa berpotensi terulang dan belum ada jaminan dunia usaha tak terganggu, tak aneh jika pengusaha mulai melirik tempat lain. "Saya pun misalnya kalau suasana terus seperti ini, saya akan berpikir sama (keluar)," kata Handoyo kepada Tempo, Senin, 30 Januari 2012.

Namun, kabur dari Bekasi bukanlah pilihan bagus. Maka, semua pihak, baik serikat pekerja, pengusaha, dan pemerintah daerah, kata Handoyo, harus bisa menahan investor agar tak kabur. "Itu tugas kita bersama," katanya.

Sebelumnya, dalam acara jumpa pers dengan Serikat Buruh di Ejip Center dua pekan lalu, Handoyo menyampaikan perusahaan yang dipimpinnya, PT Keramik Industri, rugi sampai Rp 7 miliar per hari akibat demonstrasi. "Bayangkan kalau dihitung kerugian seluruhnya dari sekitar 4.600 perusahaan," katanya.

Sekretaris Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Bekasi Woeryono, mengatakan tak terlalu memusingkan investor yang hendak kabur. Yang menjadi masalah, kata dia, invesor baru yang akan masuk ke Bekasi pada akhirnya menahan diri. "Tak sedikit mau masuk, tetapi batal karena masalah ketenagakerjaan," katanya.

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar juga telah menyampaikan demonstrasi buruh telah membuat sejumlah investor asing pergi, di antaranya investor dari Jepang dan Korea.

Koordinator Buruh Bekasi Bergerak Obon Tabroni mengatakan demonstrasi hanyalah alat untuk mereka menuntut haknya.

Menurut Obon, buruh di Bekasi layak mendapat upah bagus karena kinerja mereka juga bagus dan loyalitas terhadap perusahaan juga tinggi. "Saya membandingkan buruh di sini dengan buruh di Cina. Tak kalah bagus kok produktivitas buruh di sini," katanya.

HAMLUDDIN

Berita terkait

Aliansi Perempuan Indonesia akan Turun Aksi di Hari Buruh Sedunia

2 hari lalu

Aliansi Perempuan Indonesia akan Turun Aksi di Hari Buruh Sedunia

Mereka akan bergabung dengan kelompok-kelompok buruh lainnya yang juga melakukan aksi Hari Buruh di tempat yang sama.

Baca Selengkapnya

Partai Buruh Dukung Demonstrasi Tolak Kenaikan UMP 2024 di Bawah 15 Persen di Berbagai Daerah

15 Desember 2023

Partai Buruh Dukung Demonstrasi Tolak Kenaikan UMP 2024 di Bawah 15 Persen di Berbagai Daerah

Partai Buruh menilai kenaikan UMP 2024 tak sesuai dengan biaya hidup di DKI Jakarta menurut data BPS yang mendekati angka Rp 15 juta per bulan

Baca Selengkapnya

Mulai Pekan Depan, Ratusan Ribu Buruh di 38 Provinsi akan Demo Bergantian Tolak UU Cipta Kerja

24 Mei 2023

Mulai Pekan Depan, Ratusan Ribu Buruh di 38 Provinsi akan Demo Bergantian Tolak UU Cipta Kerja

Ratusan ribu buruh dari berbagai wilayah akan melakukan aksi demonstrasi untuk menolak Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja atau omnibus law.

Baca Selengkapnya

Ada Demo Buruh, Polisi Tutup Jalan di Patung Kuda Arah Harmoni

14 Januari 2023

Ada Demo Buruh, Polisi Tutup Jalan di Patung Kuda Arah Harmoni

Polda Metro Jaya melakukan penutupan jalan di Kawasan Patung Kuda arah Harmoni pada pagi ini pukul 8.35 WIB imbas rencana demo buruh

Baca Selengkapnya

Tolak Kenaikan Harga BBM, Puluhan Ribu Buruh Akan Terus Demo hingga Puncaknya 4 Oktober

17 September 2022

Tolak Kenaikan Harga BBM, Puluhan Ribu Buruh Akan Terus Demo hingga Puncaknya 4 Oktober

Serikat buruh akan kembali menggelar aksi tolak kenaikan harga BBM hingga 4 Oktober mendatang. Jika tidak digubris, mereka mengancam mogok nasional.

Baca Selengkapnya

1.231 Personel Gabungan Disiagakan dalam Demo Buruh Hari Ini

6 September 2022

1.231 Personel Gabungan Disiagakan dalam Demo Buruh Hari Ini

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, mengatakan demo buruh serentak menolak kenaikan harga BBM dilakukan di 34 provinsi

Baca Selengkapnya

May Day Fiesta, Ribuan Buruh Padati Kawasan GBK dan DPR RI

14 Mei 2022

May Day Fiesta, Ribuan Buruh Padati Kawasan GBK dan DPR RI

Dalam May Day Fiesta ini, massa buruh membagi dua konsentrasi massa di dua tempat.

Baca Selengkapnya

Polisi Imbau Warga Tak Olahraga di GBK Sabtu Ini, Ada Demo Buruh

12 Mei 2022

Polisi Imbau Warga Tak Olahraga di GBK Sabtu Ini, Ada Demo Buruh

Puluhan ribu buruh diprediksi memadati Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu besok dalam acara May Day Fiesta

Baca Selengkapnya

KSPSI Kasih Batas Waktu Pemerintah 7 Hari untuk Penuhi Tuntutan Buruh

12 Mei 2022

KSPSI Kasih Batas Waktu Pemerintah 7 Hari untuk Penuhi Tuntutan Buruh

Perwakilan dari KSPSI telah menemui Deputi II dan IV KSP untuk menyampaikan tuntutan para buruh

Baca Selengkapnya

Demo Buruh, Polisi Tutup Jalan Patung Kuda Menuju Istana Negara

12 Mei 2022

Demo Buruh, Polisi Tutup Jalan Patung Kuda Menuju Istana Negara

Polisi menutup jalan dari Bundaran Patung Kuda menuju Istana Negara menggunakan kawat berduri imbas demonstrasi buruh hari ini

Baca Selengkapnya