TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Syahrial mengatakan kepastian mengenai nama calon Gubernur DKI Jakarta yang akan diusung partai tersebut akan keluar akhir pekan ini.
“Tunggu hari Minggu, ya,” ujar Syahrial ketika dihubungi Tempo, Jumat malam, 16 Maret 2012. Mengenai koalisi, Syahrial juga menuturkan keputusan tersebut masih belum diumumkan.
Untuk posisi calon gubernur, Syahrial mengaku ada dua nama yang diunggulkan, yaitu Wali Kota Solo Joko Widodo serta Fauzi Bowo sebagai incumbent.
Sebelumnya PDIP diberitakan mempertimbangkan untuk menggandeng Fauzi Bowo atau berkoalisi dengan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dalam pilkada mendatang. Hal tersebut diketahui setelah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Tjahjo Kumolo sempat mengatakan partainya sedang mempertimbangkan kemungkinan menang dari dua pilihan itu. PDIP, menurut Tjahjo, ingin fokus pada figur yang tidak ingin mengulangi kesalahan pada zaman Fauzi. PDIP menyatakan menginginkan calon yang cepat serta tanggap dalam menangani masalah kemacetan, keamanan, dan pembangunan infrastruktur.
Sementara itu, awal bulan ini, Joko Widodo alias Jokowi dinyatakan lolos dalam uji kelayakan dan kepatutan calon Gubernur DKI Jakarta dari PDIP. Seleksi yang dihadiri seluruh Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP itu menganggap Jokowi sebagai kader yang berprestasi. Popularitas, kapasitas, dan integritas Jokowi dinilai layak untuk bersaing memperebutkan posisi DKI-1.
Namun Ketua Tim Seleksi Bakal Calon DKI-1 PDIP Djarot Saiful Hidayat menuturkan, meski sudah lolos seleksi, nama Jokowi belum bisa langsung diumumkan sebagai calon partai. Ia mengatakan pihaknya masih terus memperhatikan perkembangan di masyarakat.
MARIA YUNIAR
Berita terkait
Warga Solo Gelar Voting untuk Jokowi dan DKI 1
Jokowi Emoh Jadi Wakil Foke
Protes Faisal-Biem ke KPU DKI Jakarta
Jokowi: Ketimbang Jadi Wakil, Mending di Solo Saja
Jelang Pendaftaran, Fauzi Bowo Panen Dukungan
Jokowi: 13 Orang Yang Menawarkan Wagub DKI 1
Berita terkait
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017
27 November 2023
Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.
Baca SelengkapnyaAnies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal
30 September 2023
Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal
Baca SelengkapnyaDi Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017
14 Februari 2023
Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu
11 Februari 2023
Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.
Baca SelengkapnyaPolitikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan
11 Februari 2023
Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.
Baca SelengkapnyaSoal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu
6 Februari 2023
Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaFadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI
6 Februari 2023
Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.
Baca SelengkapnyaPesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung
31 Januari 2022
Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaMUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan
20 November 2021
Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.
Baca SelengkapnyaBaca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI
20 Mei 2021
Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.
Baca Selengkapnya