Danareksa Minta Hacker KPU Selesaikan Kontrak Kerja
Reporter
Editor
Selasa, 27 April 2004 19:35 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:PT. Danareksa meminta Hacker Tekhnologi Informasi (TI) Komisi Pemilihan Umum (KPU), Dani Firmansyah menyelesaikan kontrak kerja selama 1 tahun yang berakhir Agustus 2004. Dani saat ini tengah menjalani penyidikan di Polda Metro Jaya sehubungan dengan kasus hacking di tabulasi nasional Komisi Pemilihan Umum. Danareksa mengontrak Dani menjadi konsultan teknologi informasi dengan tugas mengamankan situs agar tidak dimasuki hacker. Direktur Utama PT. Danareksa Zas Ureawan mengatakan sampai saat ini pihaknya belum dapat menemui Dani. ? Dia bisa selesaikan dari tempat lain memakai disket sehingga bisa komunikasi dari tempat lain,? katanya di kantornya, Selasa ( 27/4) malam. Selama ini Dani diberi ruangan tersendiri di Danareksa dengan diberi akses keluar.Setahun lalu, Dani juga berhasil menembus situs Danareksa. ? Tapi hanya dia yang meninggalkan jejak,? katanya. Kemudian Danareksa menawarkan posisi konsultan TI dengan tugas mengamankan aplikasi web, jaringan internet, aplikasi internet dan gate away server.Zas mengatakan Danareksa tidak terkait dengan hacking KPU. Tapi diakuinya Dani menggunakan IP address Danareksa. Danareksa sendiri baru mengetahui keterlibatan Dani setelah polisi menangkap Dani di kantornya, Kamis (22/4). ? Mungkin Dani punya banyak waktu luang,? ujarnya lagi.Disesalkan Zas, selama ini Dani diandalkan untuk mengamankan TI Danareksa karena mempunyai banyak kenalan hacker. Dani menembus KPU menggunakan teknik spoofing (penyesatan) dengan hacking dari IT 202.158.10.117 PT Dana Reksa kemudian membuka IT Proxy Anonymos Thailand 208.147.1.1 lalu masuk ke IP kpu.go.id dan berhasil merubah tampilan nama 24 partai. ? Dia tahu dimana kelemahan situs,? ujarnya.Awalnya karyawan Danareksa kesulitan melakukan akses internet pada Jumat (16/4). Lalu karyawan bidang TI Danareksa lainnya mencoba memperbaiki server. Keesokan harinya diakui Zas bahwa Dani melakukan hacking ke situs KPU. ? Tidak terasa karena ada aktifitas TI yang melebihi lisensi karena hari itu libur,? katanya lagi. Agriceli - Tempo News Room