Jakarta Barat Pecahkan Rekor Ketupat Terbanyak

Reporter

Jumat, 31 Agustus 2012 08:21 WIB

Sejumlah warga mengikuti tradisi Lebaran Ketupat di halaman Walikota Jakarta Barat, (30/8). Tradisi ini berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) dalam dekorasi serta penyajian ketupat sebanyak 30 ribu ketupat dari berbagai jenis ukuran. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kota Administrasi Jakarta Barat memecahkan rekor rangkaian ketupat terbanyak dengan jumlah 30 ribu. Ini mengalahkan rekor sebelumnya, sebanyak 15 ribu ketupat di Kalimantan. "Lebaran ketupat ini merupakan acara ketiga kali," kata Wali Kota Jakarta Barat, Burhanuddin, Kamis, 30 Agustus 2012.

Konsep Lebaran ketupat ini merupakan perpaduan antara budaya Betawi dan suku lainnya. "Anyaman ketupat melambangkan kehidupan yang rumit," Burhanuddin berujar.

Acara ini juga menjadi wadah untuk silaturahmi masyarakat Jakarta Barat. Ada 7 ribu orang hadir dalam acara pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia dengan ketupat terbanyak.

Ketupat ini disajikan seluruh kecamatan di Jakarta Barat. Kecamatan Cengkareng, misalnya, merangkai 4.600 ketupat. Kecamatan ini menampilkan ketupat dalam bentuk pohon dan bedug. Sedangkan Kecamatan Kebon Jeruk menampilkan ketupat dalam bentuk Monumen Nasional. Wali Kota Jakarta Barat berharap ketupat menjadi ikon kota administratif yang dipimpinnya.

Dari kegiatan ini, Jakarta Barat mendapat dua rekor MURI. Yusuf Ngadri, Manajer MURI, menyerahkan dua rekor yaitu ketupat dengan sajian terbanyak dan dekorasi terbanyak.

WAYAN AGUS P

Berita Lainnya:
Debat Jokowi Vs Foke Bahas 4 Masalah Jakarta
Tahanan Narkoba di Rutan Makassar Saling Serang
Berkenalan dengan Tiga Polwan Cantik
5 Selebriti dengan Pendapatan Tertinggi
26 Ribu Orang Foto Telanjang Dukung Harry
Sutradara Rudi Soedjarwo Pilih Jokowi

Berita terkait

Ribuan Warga Padati Perayaan Lebaran Betawi

10 September 2012

Ribuan Warga Padati Perayaan Lebaran Betawi

Fauzi Bowo menyerahkan kartu Jamkesda kepada 160 artis Betawi.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Lalu Lintas Selama Lebaran 2012 Turun  

28 Agustus 2012

Kecelakaan Lalu Lintas Selama Lebaran 2012 Turun  

Ada 24 kejadian kecelakaan dengan dua pemudik tewas, 47 orang luka ringan, dan kerugian material Rp 31 juta.

Baca Selengkapnya

Pelayanan Kereta Api Lebaran Diperpanjang  

28 Agustus 2012

Pelayanan Kereta Api Lebaran Diperpanjang  

Kondisi angkutan kereta relatif lebih nyaman bagi pengguna kereta. Karena tidak ada kasus pencopetan, pencurian, hingga pembiusan.

Baca Selengkapnya

25 Orang Tewas Saat Perjalanan Mudik di Banten

28 Agustus 2012

25 Orang Tewas Saat Perjalanan Mudik di Banten

"Jumlah angka kecelakaan arus mudik tahun ini menurun jika dibandingkan tahun lalu."

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik Terminal Pulogadung H+7  

28 Agustus 2012

Puncak Arus Balik Terminal Pulogadung H+7  

Tiap 10 menit sekali ada satu bus antarkota antarprovinsi yang tiba dan menurunkan penumpang.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Jadi Favorit Pemudik Tahun Ini

28 Agustus 2012

Kereta Api Jadi Favorit Pemudik Tahun Ini

Tahun ini, sekitar 2 juta lebih penumpang menggunakan kereta api sebagai angkutan Lebaran.

Baca Selengkapnya

Buka-Tutup Diklaim Ampuh Atasi Macet Jalur Selatan  

27 Agustus 2012

Buka-Tutup Diklaim Ampuh Atasi Macet Jalur Selatan  

Wakil Kepala Polda Jawa Barat Brigadir Jenderal Henkie Kaluara mengklaim sistem buka-tutup dan rekayasa jalur satu arah lebih ampuh mengatasi macet.

Baca Selengkapnya

Jalur Selatan Berubah Jadi Jalur Tengkorak

27 Agustus 2012

Jalur Selatan Berubah Jadi Jalur Tengkorak

Kasus kecelakaan tersebut mayoritas disebabkan faktor manusia, seperti mengantuk, kecepatan tinggi dan menggunakan handphone sambil mengemudi.

Baca Selengkapnya

2013, Polri Lebih Tegas pada Pengguna Sepeda Motor

27 Agustus 2012

2013, Polri Lebih Tegas pada Pengguna Sepeda Motor

Kepolisian meminta masyarakat turut melaporkan kondisi yang masih kurang di jalur-jalur mudik.

Baca Selengkapnya

Korban Tewas Selama Mudik Capai 900 Orang  

27 Agustus 2012

Korban Tewas Selama Mudik Capai 900 Orang  

Kerugian materi akibat kecelakaan-kecelakaan tersebut mencapai Rp 11.200.994.700.

Baca Selengkapnya