Pedagang Kaki Lima Bakal Masuk Mal  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Senin, 5 November 2012 16:35 WIB

Calon Gubernur DKI Jakarta 2012, Joko Widodo (kanan) mencicipi siomay dari pedagang kaki lima usai bersilaturahmi dengan pedagang dan juru parkir di jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Minggu (1/4). ANTARA/Fanny Octavianus

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta berencana menata pedagang kaki lima yang berjualan di pinggir jalan, jalur pedestrian, atau tempat yang ilegal. Rencananya, pemerintah daerah akan memasukkan para pedagang kaki lima ke pasar tradisional dan mal-mal di Jakarta.

"Ini terobosan baru. PKL bakal ditempatkan ke mal, pasar tradisional, sekolah, dan gedung-gedung perkantoran, sehingga mendapatkan tempat yang tetap," ujar Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia DKI Jakarta, Hozia Siregar, usai bertemu dengan Wakil Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, di Balai Kota Jakarta, Senin, 5 November 2012.

Dia mengatakan, jumlah pedagang kaki lima di Jakarta mencapai 300 ribu orang. Sementara kios kosong di beberapa pasar tradisional tidak mencukupi untuk menampung ratusan ribu pedagang tersebut. Sehingga, pusat perbelanjaan, sekolah, dan gedung perkantoran akan diminta menyediakan tempat untuk pedagang kaki lima. "Ini bertahap. Kami minta satu-dua tahun digratiskan dari harga sewa, baru setelahnya kami mengangsur," kata dia.

Hozia mengharapkan dukungan penuh dari pemerintah daerah. Pasalnya, lanjut dia, selama ini pasar swasta tidak pernah membiarkan pedagang masuk. Kalaupun bisa masuk, harga sewanya sangat mahal.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta Ratnaningsih mengatakan PD Pasar Jaya selaku pengelola pasar-pasar tradisional akan menentukan lokasi kios di beberapa pasar untuk menampung PKL. "Tentu akan diseleksi karena tidak bisa sembarangan PKL yang masuk," ujarnya.

Direktur Utama PD Pasar Jaya, Djangga Lubis, mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan APKLI DKI Jakarta untuk menempatkan PKL di pasar-pasar tradisional milik Pemprov DKI. Ada sebanyak 15.875 kios yang kosong di beberapa pasar siap untuk menampung PKL. "Kami akan gratiskan selama enam bulan, tetapi listrik mesti bayar," ujar Djangga.

Dalam enam bulan itu, dia berharap pedagang bisa melangsungkan usahanya dengan baik. Namun, selama itu pula, pihaknya bakal mengevaluasi. Program pun akan mulai dijalankan pada Senin, 5 November, ini. Penempatan pun dilakukan dengan sejumlah syarat, antara lain pedagang tidak boleh kembali ke tempatnya yang lama. "Wakil Gubernur bilang kalau dia keluar dan menyewakan atau menjual kiosnya, perjanjian akan dibatalkan," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, membenarkan bahwa pedagang kaki lima akan ditempati di puluhan ribu kios kosong milik PD Pasar Jaya. Penempatan itu akan dilakukan secara adil, sehingga tidak menimbulkan perselisihan di antara pedagang.

"Selama ini asosiasi pedagang kaki lima dikasih tempat yang jelek. Sekarang sudah tidak lagi. Pokoknya kami tidak ingin ada PKL yang tidak punya kios," ujar lelaki yang akrab disapa Ahok itu.

Tak hanya pasar tradisional, dia juga meminta agar pusat perbelanjaan bersedia untuk memasukkan pedagang kaki lima ke dalamnya. Saat ini, menurut Ahok, sudah ada Senayan City yang bersedia memberikan ruang khusus bagi pedagang kecil ini. "Kami minta mal memberikan ruangan khusus untuk PKL secara sukarela," tutur dia.

SUTJI DECILYA

Berita terpopuler lainnya:
Jokowi Minta MRT Jawab Tiga Hal

Jokowi Bakal Kesulitan Lahan untuk RTH

Instruksi Jokowi di Tanah Tinggi Jalan Sebagian

Dedi Gumelar Calonkan Diri Jadi Wali Kota Tangerang

Kantor Museum Sejarah Jakarta Dirobohkan

Jakarta Kesulitan Memperoleh Lahan untuk RTH

Data LSM Soal MRT Dinilai Tak Akurat

Hari Ini, KRL Serpong-Jakarta Hingga Tengah Malam

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

1 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

2 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

5 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

6 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

8 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

11 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

24 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

33 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

40 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

40 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya