Sopir Taksi Ini Didakwa Korupsi dan Pencucian Uang

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 22 November 2012 04:47 WIB

Petugas kepolisian memperlihatkan barang bukti serta tiga tersangka spesialis perampokan penumpang dalam taksi saat gelar perkara di Sub Dit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Jakarta, Jumat (9/11). TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO , Jakarta - Junedi, seorang supir taksi Silverbird didakwa melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang. Soalnya, dia diduga membantu dan ikut menerima uang hasil pembobolan Bank Mandiri Jambi yang dilakukan oleh dua karyawan Bank Mandiri, Syofrigo dan Muhammad Fajar Junaedi.

Dalam dakwaan dijelaskan, Junaedi bertemu dengan Syofrigo dan Fajar awal 2012. Dia kemudian diajak membantu mencari tambahan penghasilan dengan membobol bank tersebut.

Sementara Syofrigo dan Fajar mengurus teknis pokok pembobolan rekening, Junaedi bertugas melakukan aktivitas pendukung. Dia mengantar keduanya, dan sebagai operator yang melakukan penukaran uang dari hasil pembobolan dengan kepingan emas.

Setelah Syofirgo menemukan rekening atas nama Joni di Bank Mandiri cabang Probolinggo yang dijadikan penampung uang dari hasil pembobolan sebesar Rp 5,9 miliar, Fajar langsung menggunakan uang itu untuk membeli emas batangan seberat 11,5 kilogram.

Syofirgo mendapat bagian 52 keping emas atau seberat 5,2 kilogram, sementara Fajar mendapat 57 keping seberat 5,7 kilogram. Tiga keping emas 100 gram sisanya dijual dengan harga Rp 150 juta.

"Dari uang Rp 150 juta itu, Syofrigo mendapat Rp 50 juta, Fajar Rp 50 juta dan terdakwa Rp 30 juta," ujar jaksa Rudy di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu, 21 November 2012. Rp 20 juta sisanya diberikan kepada Rifa senilai Rp 20 juta.

Setelah itu, Junaedi kembali mendapatkan uang dari hasil pembobolan itu. Dia diberi satu keping emas 100 gram. Oleh Junaedi keping emas itu kembali dijual. "Dijual dan terdakwa mendapatkan uang Rp 48 juta," ujar Rudy.

Atas dakwaan itu, Junaedi mengatakan tak akan mengajukan nota keberatan atau eksepsi. "Tidak," katanya.

NUR ALFIYAH

Berita terpopuler lainnya:
Ahok Jawab Kritikan: Pencitraan Nenek Lo...

UMP Rp 2,2 Juta, Pedagang Bakso Menjerit

Ini Situs-situs Israel yang Dilumpuhkan Anonymous

Hacker Sedunia Serukan Perang Cyber Lawan Israel

PPI Berlin Bongkar Kejanggalan Studi Banding DPR

Basuki Ahok Minta Diajari Hitung Premi Askes

Berita terkait

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

1 hari lalu

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

Digitalisasi menjadi salah satu langkah untuk memperluas akses masyarakat terhadap perbankan demi mencapai pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

3 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Yakin Suku Bunga Acuan Turun di Akhir Tahun

3 hari lalu

Bank Mandiri Yakin Suku Bunga Acuan Turun di Akhir Tahun

Bank Mandiri menilai suku bunga acuan berpotensi turun pada kuartal IV 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

4 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

9 hari lalu

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

Bank Mandiri merespons soal kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

12 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

14 hari lalu

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin' Mandiri (JLM).

Baca Selengkapnya

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

14 hari lalu

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

Bank Mandiri memastikan kondisi likuiditasnya saat ini masih solid, meskipun terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

14 hari lalu

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Bank Mandiri menempati posisi pertama Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

16 hari lalu

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

Bank Mandiri konsisten melengkapi dan mengadopsi berbagai elemen best practices dalam pengelolaan SDM

Baca Selengkapnya