TEMPO.CO, Jakarta -- Hujan deras yang mengguyur Jakarta dari siang hingga sore Rabu, 6 Februari 2013, mulai mengakibatkan kemacetan parah di sejumlah titik di Ibu Kota. Kemacetan makin parah lantaran hujan berakhir bersamaan dengan jam sibuk pulang kantor.
Berdasarkan pantauan Tempo, di Jalan Medan Merdeka Selatan, arus lalu lintas macet hingga Bundaran Patung Kuda. Begitu pun dengan arah sebaliknya, arus lalu lintas menuju Gambir terpantau padat merayap.
Kemacetan serupa juga terjadi di Jalan Kebon Sirih, dari Jalan M.H. Thamrin menuju Tugu Tani. Kemacetan parah terjadi lantaran sejumlah kendaraan tampak parkir di sisi jalan tersebut. Akibatnya, terjadi penyempitan jalan yang membuat mobil ataupun sepeda motor melakukan aksi saling serobot.
Adapun di Jalan Menteng Raya, dari Masjid Cut Mutia, juga terjadi kemacetan parah. Pengendara sepeda motor ataupun mobil juga berlaku tidak tertib terhadap rambu lalu lintas yang menyebabkan kemacetan cukup panjang. Banyaknya mobil yang parkir di sekitar Masjid Cut Mutia juga membuat arus lalu lintas semakin macet parah.
Adapun banjir setinggi sekitar 20 sentimeter atau sebetis orang dewasa menggenangi kawasan Gondangdia yang mengarah ke Cikini. Banjir tersebut menyebabkan kemacetan lantaran pengendara mobil terpaksa memperlambat laju kendaraannya. Sementara itu, pengendara sepeda motor banyak yang terpaksa memutar balik lantaran genangan banjir yang cukup tinggi.
Menurut Indra, warga Kampung Melayu, yang ditemui Tempo, dibutuhkan waktu sekitar dua jam untuk perjalanan dari Tanah Abang menuju kawasan Gondangdia.
"Padahal biasanya pada jam pulang kerja saja cuma 30-45 menit, soalnya melawan arus pulang," ujar dia.
Hal serupa juga disampaikan oleh Taufik, pegawai swasta yang bekerja di Jalan Merdeka Selatan. Dia terpaksa menempuh perjalanan selama satu setengah jam dari kantornya menuju Menteng, Jakarta Pusat. "Tadi berangkat pukul 16.30 WIB sampai Menteng jam 18.00 WIB, biasanya cuma 15 menit," kata dia.
Adapun Asri, salah seorang karyawan yang bekerja di Kebon Sirih, juga harus menempuh waktu selama satu jam dari kantornya menuju Masjid Cut Mutia. "Setelah hujan memang selalu macet, tapi kali ini parah sekali macetnya," katanya. Simak info banjir Jakarta di sini.
DIMAS SIREGAR
Baca juga:
Hari Ini Ada Demo Buruh, Hindari Bundaran HI
Bahan Narkoba Kasus Raffi Jenis Ini Lebih Mahal
Raffi Ahmad Siap Hadapi Persidangan
Jokowi Dekati Warga Bantaran Ciliwung
Berita terkait
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023
22 hari lalu
Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBanjir Jakarta Merendam 40 RT dan Lima Ruas Jalan, Puluhan Orang Mengungsi
30 hari lalu
Curah hujan tinggi dan luapan sungai memicu banjir Jakarta. Permukiman dan ruas jalan di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat terendam.
Baca SelengkapnyaAnggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir
37 hari lalu
Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya
39 hari lalu
Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaStatus Pintu Air di DKI Siaga 3, BPBD Imbau Warga Waspada Banjir
50 hari lalu
BPBD DKI Jakarta memperingatkan perihal peningkatan status siaga genangan akibat hujan lebat di beberapa wilayah.
Baca SelengkapnyaUji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?
59 hari lalu
Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?
Baca SelengkapnyaMenelisik Banjir Jakarta Pekan Lalu: Apa Saja Pokok Sebabnya?
59 hari lalu
Berikut wilayah terdampak banjir Jakarta dan dugaan faktor penyebabnya.
Baca SelengkapnyaTambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
2 Maret 2024
Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.
Baca SelengkapnyaPerkiraan Cuaca Jakarta: Potensi Hujan Ringan dan Hujan Petir di Akhir Pekan, Waspada Banjir Seminggu ke Depan
2 Maret 2024
Cuaca Jakarta berpotensi hujan pada hari ini dan besok. Waspada banjir Jakarta seiring perkiraan hujan ekstrem sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaPeriset BRIN Ungkap Penyebab Genangan Banjir di Sebagian Wilayah Jakarta
1 Maret 2024
Saat ini, hujan dengan intensitas 150 milimeter per hari sudah dapat membuat banjir Jakarta karena kapasitas drainase menurun.
Baca Selengkapnya