TEMPO.CO, Jakarta - Dua siswa sekolah menengah kejuruan yang ditahan di Markas Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur mengikuti ujian nasional susulan dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia hari ini, Senin, 22 April 2013, di ruang binaan lantai 6 Mapolres Jakarta Timur.
Kepala Satuan Tahanan dan Barang Bukti Komisaris Suharto mengatakan dua tahanan yang mengikuti UN susulan berinisial G, 19 tahun, dan M, 20 tahun. Keduanya merupakan siswa sebuah SMK di Jakarta Timur. "Mereka tidak UN Senin lalu karena adanya masalah administrasi," kata Suharto saat ditemui di Mapolres Jakarta Timur, Senin, 22 April 2013. (Baca: Dua Tahanan Anak Polres Jakarta Timur Tak Ikut UN )
Sebanyak tiga pengawas, yakni dua dari sekolah dan satu dari pengawas independen Univeritas Negeri Jakarta, mengawasi proses ujian. Mengenakan kaus tahanan berwarna biru, mereka mengerjakan UN dari pukul 08.30 hingga 10.30. Kedua tahanan itu mengaku kesulitan mengerjakan soal-soal ujian karena tidak bisa belajar di tahanan. "Kan, belajar sendiri. Di sini (tahanan) baca-baca buku doang," ujar G.
Sementara itu, M mengaku sangat terganggu belajar di ruang tahanan karena sedikitnya ilmu yang dapat ia mengerti. "Tapi saya yakin lulus. UN di sini sepi enggak bisa bareng-bareng sama teman-teman di sekolah. Tapi UN ini untuk mengejar masa depan saya," ujar M. (Baca: Komisi Anak Minta Tahanan Anak Bisa Ikut Ujian)
Dari 22 tahanan anak di Mapolres Jakarta Timur, tiga di antaranya masih berstatus pelajar kelas XII di SMK Jakarta Timur. Ketiganya yakni, F, 17 tahun; G, 19 tahun; dan M, 20 tahun. Tersangka F terjerat kasus narkotik. Sementara G dan M terjerat kasus tindakan kriminal pencabulan.
Pada Senin, 15 April lalu, hanya F yang dapat mengikuti UN dari hari pertama. Sedangkan G dan M mengikuti UN mulai dari mata pelajaran kedua, yakni Bahasa Inggris, karena ada masalah administrasi di sekolahnya. Simak berita ujian nasional di sini.
AFRILIA SURYANIS
Berita terkait
Mengenal ANBK, Apa Bedanya dengan Ujian Nasional?
24 Agustus 2022
Kemendikbudristek menginisiasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK untuk SD, SMP, dan SMA sederajat sebagai pengganti Ujian Nasional (UN).
Baca SelengkapnyaKPAI Usulkan Soal UN untuk Sekolah Darurat Dibedakan
9 Januari 2019
KPAI juga meminta kebijakan pembedaan soal UN diberlakukan untuk para siswa yang pindah sekolah akibat bencana di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaHasil Analisis UN Diharapkan Bisa Mendongkrak Mutu Pendidikan
18 April 2018
Hasil telaah akan digunakan untuk mendiagnosa topik-topik yang harus diperbaiki di setiap sekolah untuk setiap mata pelajaran.
Baca SelengkapnyaMendikbud Tanggapi Soal UN Matematika yang Dianggap Sulit
18 April 2018
Soal UN SMA mata pelajaran matematika membuat gaduh para siswa karena dinilai terlalu sulit dan tak pernah diajarkan.
Baca SelengkapnyaSoal HOTS yang Bikin Gaduh Peserta UN SMA
14 April 2018
Peserta Ujian Nasional atau UN tingkat SMA mengeluhkan soal yang tak sama dengan kisi-kisi. Soal UN yang dikeluhkan kebanyakan adalah matematika.
Baca SelengkapnyaUN SMP 2018, Kementerian Pendidikan: Soal Berbentuk Esai
15 Juni 2017
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyatakan soal ujian nasional (UN) tingkat sekolah menengah pertama pada 2018 tidak lagi berbentuk pilihan ganda, melainkan esai.
USBN SD, Menteri Pendidikan: Ujian Itu Penting, tapi Utamakan Kejujuran
16 Mei 2017
Menteri Muhadjir meminta guru terus menanamkan semangat integritas kepada anak-anak sebagai penerus bangsa untuk memperkuat rasa nasionalisme.
Baca SelengkapnyaUNBK SMP, Ombudsman Temukan 16 Indikasi Kesalahan
5 Mei 2017
Ombudsman Bidang Penyelesaian Laporan Ahmad Suaedy menerima laporan sejumlah maladministrasi selama UNBK.
Baca SelengkapnyaKonvoi Hasil UN SMA di Klaten Brutal, Polisi Dalami Dugaan Klitih
2 Mei 2017
Kepolisian Resor Klaten mendalami dugaan adanya keterlibatan kelompok klitih dalam konvoi pelajar yang melakukan aksi brutal di sejumlah wilayah, hari ini.
Baca SelengkapnyaDepok Klaim Kota Pertama UNBK 100 Persen di Jawa Barat
2 Mei 2017
Akibat keterbatasan ruangan, beberapa SMP menumpang di sekolah lain.
Baca Selengkapnya