Minta Dinikahi, Perempuan Ini Malah Dibunuh

Reporter

Rabu, 24 Juli 2013 19:37 WIB

sxc.hu

TEMPO.CO, Tangerang--Kepolisian Sektor Tigaraksa, Kabupaten Tangerang mengungkap misteri di balik kematian Megawati, 19 tahun yang ditemukan tewas disamping SMA Negeri 2 Kabupaten Tangerang dengan tubuh penuh luka. Ternyata, gadis belia tersebut diduga dibunuh oleh kekasihnya sendiri, AF 19 tahun karena minta dinikahi. "Tersangka adalah teman dekat korban, dan ditangkap di rumahnya," ujar Komisaris Parmono, Rabu 24 Juli 2013.

Menurut Parmono, motif dari pembunuhan ini karena AF menolak permintaan Megawati yang merengek untuk dinikahi pelaku. Senin malam 22 Juli 2012, pasangan muda mudi itu janjian bertemu di dekat SMA Negeri 2 Kabupaten Tangerang di Kampung Matagara, Desa Matagara, Kecamatan Tigaraksa.

Sampai di lokasi, korban meminta agar AF menikahinya. Sempat terjadi keributan di antara keduanya, kemudian AF menghantamkan batu bata ke arah kepala korban sebanyak 3 kali. Setelah melihat Megawati terjatuh dan terguling ke selokan, AF menendang motor korban hingga menindihnya. "Dia (Megawati) memaksa saya untuk menikahinya, saya belum siap untuk menikah. Kami bertengkar dan terjadi seperti sekarang ini" kata AF kepada penyidik.

Dari hasil olah TKP disamping mayat korban yang merupakan warga Kampung Ciatu, RT 01/02, Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang ini ditemukan sebuah sepeda motor Honda Vario dengan nopol B 3695 NNM warna merah. Guna keperluan penyidikan, mayat itu korban di evakuasi ke RSUD Tangerang untuk keperluan otopsi. Polisi berhasil melacak identitas korban setelah menelusurui motor yang tertinggal di tempat kejadian perkara.

Rusdi (45), ayah korban mengatakan sebelum ditemukan tak bernyawa, putri pertamanya keluar itu pamit rumah pada Minggu 21 Juli sekitar pukul 19.30 WIB hendak ke rumah kakeknya, Panahari (60). Saat itu, Megawati menggunakan sepeda motor Yamaha Vario merah B 3695 NNM seorang diri." Sejak pamit Megawati tak lagi kembali sampai akhirnya ditemukan tewas," kata Rusdi.

Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Tigaraksa, Iptu Muis Nasution menerangkan saat ditemukan di lahan kosong samping gedung SMAN 2 Kabupaten Tangerang, jenazah Megawati dalam posisi telungkup dengan sejumlah luka dibagian tubuhnya. "Ada luka lebam dan luka tusuk di bagian wajah. Diduga korban dibunuh namun tidak ada barang korban yang hilang," katanya.

Dugaan korban dibunuh juga didasarkan hasil olah TKP sementara yang dilakukan petugas Mapolsek Tigaraksa. Di lokasi kejadian, petugas juga menemukan potongan batako yang diduga dijadikan alat untuk menghabisi nyawa korban.

JONIANSYAH

Metro Populer:
Ribut PKL Tanah Abang, Anak Buah Jokowi Bertengkar

Ahok Ancam Mutasi Pegawai Pajak yang Bandel

Stasiun Angke dan Tanah Abang Bakal Berubah Fungsi

Satu Korban Metromini Maut Meninggal

Berita terkait

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

1 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

2 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

9 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

13 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

18 jam lalu

Polres Yahukimo Tangkap 5 Tersangka Pembunuhan Bripda Oktavianus Buara, Polisi: Dua Masih Dikejar

TPNPB-OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan seorang polisi Bripda Oktovianus Buara di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

2 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

5 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

6 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

6 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya