KRL Menumpuk, Penumpang Marah-marah

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Senin, 29 Juli 2013 10:26 WIB

Calon penumpang antre membeli tiket KRL di Stasiun Citayam, Depok, Jabar (1/7). Penumpang menumpuk di loket pada hari pertama penerapan sistem tiket elektronik dan tarif progresif. ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta - Perjalanan kereta rel listrik dari Bogor, Bekasi, dan Depok kembali terganggu pada Senin, 29 Juli 2013. Gangguan itu terjadi untuk kereta yang menuju ke arah Jakarta Kota maupun Tanah Abang.

Berdasarkan pantauan Tempo, gangguan itu mengakibatkan sejumlah kereta mengantre untuk masuk ke Stasiun Manggarai sejak sekitar pukul 07.00 WIB. Imbas antrean terasa hingga sebelum Stasiun Pasar Minggu yang berjarak empat stasiun dari Manggarai. Kereta tertahan hingga sekitar 15 menit di dalam stasiun.

Setelah itu, kereta juga bolak-balik berhenti di tengah jalan. Perjalanan kereta dari Stasiun Pasar Minggu hingga Manggarai yang biasanya berlangsung sekitar 15 menit pun molor menjadi 45 menit.

Penuhnya penumpang pada Senin pagi juga memperburuk keadaan karena beberapa penumpang berusaha mengganjal pintu kereta supaya mendapat sirkulasi udara. Akibatnya, masinis tak mau menjalankan kereta selama pintu masih terganjal. Terpantau, ada jeda sekitar 10 menit sejak kereta diizinkan berjalan hingga akhirnya benar-benar berangkat setelah petugas memastikan semua pintu tertutup.

Kereta yang tak kunjung berjalan itu membuat sejumlah penumpang gelisah, bahkan marah-marah. Salah satunya adalah Hariyo Wisanggeni, 23 tahun. "Hari ini kembali jadi saksi bobroknya pelayanan kereta api," kata dia, Senin.

Penyebabnya, perjalanan dari Depok hingga ke Manggarai memakan waktu hingga 90 menit. Padahal, biasanya jarak Depok-Manggarai bisa ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit.

Penumpang lainnya juga tampak gelisah dan ngomel karena terlambat sampai ke tempat kerja. Tyas, 23 tahun, misalnya, harus menempuh perjalan dari Bogor menuju Kebayoran selama 3,5 jam. "Saya jadi ketinggalan kereta sambungan di Tanah Abang, padahal seharusnya paling lama dua jam sudah sampai," kata dia, Senin.

ANGGRITA DESYANI

Topik Terhangat


Gempuran Buku Porno| Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri | Bursa Capres 2014

Berita Terkait
Dugaan Keterlibatan Hakim Diusut dalam Kasus Mario

KPK Akui Kubu Hotma Ngga Sreg Ada Penggeledahan
Sidang MA Terbuka, DPR: Bohong!

Berita terkait

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

3 hari lalu

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

6 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

14 hari lalu

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.

Baca Selengkapnya

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

14 hari lalu

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

Tarif kereta rel listrik (KRL) direncanakan akan naik. Bagaimana tanggapan PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI?

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

25 hari lalu

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

"Kami melihat beberapa potensi anak-anak ikut naik KRL."

Baca Selengkapnya

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

25 hari lalu

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

Rangkaian kereta rel listrik atau KRL anjlok di lintas Stasiun Kampung Bandan-Rajawali tepanya di depan WTC Mangga Dua pada Sabtu pagi.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

27 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memperkirakan kenaikan jumlah pengguna Commuter Line mencapai puncaknya pada Sabtu, 12 April 2024.

Baca Selengkapnya

KAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak

33 hari lalu

KAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak

PT KAI menambah perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan kereta api arah Merak selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

38 hari lalu

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

KAI Commuter mencatat total pengguna commuter line Jabodetabek selama libur panjang mencapai 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Kejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL

8 Maret 2024

Kejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL

Kejari Depok telah menerima resmi SPDP dari penyidik kriminal khusus Polres Metro Depok kasus ilegal akses pembayaran Kereta Commuter Indonesia (KCI).

Baca Selengkapnya