Warga Kampung Pulo Akan Pindah ke Rusun  

Senin, 12 Agustus 2013 16:52 WIB

Warga berjalan dengan berpegangan pada tali untuk melakukan bersilaturahim lebaran ketika banjir merendam kawasan Kampung pulo pada Hari Raya Idul Fitri 1434 H di Jakarta, Kamis (8/8). TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Jakarta Timur Krisdianto memastikan pemerintah daerah telah menyiapkan rumah susun sebagai lokasi pemindahan warga dari lokasi langganan banjir di wilayahnya, termasuk Kampung Pulo.

"Rusun yang akan disiapkan antara lain bekas kantor suku dinas teknis di Jatinegara Barat, sebanyak tiga tower dengan 1.200 unit. Ada beberapa tempat lagi yang sedang kami pertimbangkan," ujarnya melalui pesan singkat kepada Tempo, Senin, 12 Agustus 2013.

Menurut Krisdianto, sebagian besar warga di Kampung Pulo setuju untuk pindah dari lokasi banjir. "Warga siap menerima ganti rugi setelah ada penilaian harga tanah dari lembaga appraisal," ujarnya.

Mengenai warga yang tidak mau pindah, Krisdianto mengatakan bahwa pihaknya tidak memaksa semua warga harus pindah. "Kalau mereka tidak bersedia dan ingin tinggal di tempat lain, tidak apa-apa," ujarnya.

Lebih lanjut Krisdianto mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang memproses pendataan dan pematokan untuk normalisasi Kali Ciliwung.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan normalisasi sungai merupakan solusi terbaik untuk mengatasi banjir. "Engak ada jalan lain, kita ada 13 sungai, normalisasi semuanya, kelebarannya kurang, kedalamannya kurang," ujarnya.

Pada Lebaran pekan lalu, terjadi lagi banjir di kawasan Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jakarta Timur. Ketika itu ketinggian air mencapai 30-100 sentimeter. Banjir di wilayah itu menggenangi wilayah tujuh rukun warga, 53 rukun tetangga, dan berimbas kepada 2.979 kepala keluarga dan 7.728 jiwa.

TIKA PRIMANDARI

Topik Terhangat:
Arus Balik Lebaran
| Ahok vs Lulung | Sisca Yofie | Penembakan Polisi | Bom Vihara Ekayana

Berita Terpopuler:

Kisah Pembunuhan Sisca Yofie Versi Pelaku

Haji Lulung Tak Mau Lagi Diadu dengan Ahok

Ayah Pembunuh Sisca Yofie Menyesal dan Malu

Eggi Sudjana Mengeluh Jarang Diwawancara Wartawan

Ini Kejanggalan Pengakuan Pembunuh Sisca Yofie

Berita terkait

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

8 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

24 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

26 hari lalu

Polisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka

Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

27 Februari 2024

Terkini: Ekonom Kritisi Pemerintah yang Kambinghitamkan Harga Beras Akibat El Nino, Beras di Era Jokowi Termahal Sepanjang Sejarah

IDEAS menilai terdapat tendensi dari banyak pejabat pemerintah untuk menganggap wajar tingginya harga beras saat ini dengan alasan faktor El Nino.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

28 Januari 2024

Alasan Warga Eks Kampung Bayam Tolak Opsi Rusun Heru Budi, Bukan karena Tarif Sewa

Warga eks Kampung Bayam kelompok Furkon menyatakan sudah buat kesepakatan tarif sewa di HPPO JIS Rp 600 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

27 Januari 2024

Warga Kampung Bayam Sepakat Tolak Rencana Heru Budi Bangun Rusun Baru di Tanjung Priok

Warga eks Kampung Bayam yang tergabung dalam kelompok tani binaan maupun PWKB sepakat menolak solusi dari Heru Budi Hartono.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

26 Januari 2024

Heru Budi Siapkan Rusun di Nagrak, Pasar Rumput, dan Tanah Pasir untuk Warga Eks Kampung Bayam

Solusi itu, kata Heru Budi, muncul setelah pihaknya mendengar aspirasi baik masyarakat maupun PT Jakarta Propertindo selaku pemilik bangunan.

Baca Selengkapnya