Firasat Sebelum Pendaki Semeru Meninggal

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 26 Desember 2013 16:36 WIB

Ilustrasi pendaki gunung tersesat. Antara/Iggoy el Fitra

TEMPO.CO, Bekasi - Endang Hidayat, 53 tahun, tewas saat mendaki Gunung Semeru di Malang, Jawa Timur. Diduga ia meninggal dunia karena serangan jantung. Pihak keluarga sempat merasakan beberapa firasat sebelum kepergian pria pencinta alam itu.

"Kalau diagnosa dari sana papah terkena serangan jantung. Sempat sesak dan kejang dulu," kata Dian, anak kandung Endang, di rumah duka Jalan Carita C Nomor 199 Blok VII, RT 06/RW 08, Sepanjang Jaya Rawalumbu, Kota Bekasi, Kamis, 26 Desember 2013. Namun, ujar Dian, orang tuanya tak mempunyai riwayat penyakit jantung.

Dian mengatakan, bapak empat anak itu berangkat menuju Malang pada Senin lalu menggunakan jasa kereta api dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta. Endang mendaki bersama anak keduanya, Danu Suwandana Saputra, 28 tahun. "Kalau Aa (kakak) berangkat dari Bandung," kata Dian.

Keduanya bertemu di Stasiun Malang pada Selasa pagi. Mereka lalu melanjutkan perjalanan menuju Gunung Semeru bergabung dengan belasan pendaki lainnya. "Ini kegiatan rutin Aa, hanya Papa ingin ikut mendaki bersama anaknya," ujarnya. "Karena sudah lama tidak mendaki," kata Dian.

Sebelum keberangkatan Endang, keluarga sudah merasakan firasat. Belakangan ini, pensiunan pabrik itu sering mengingatkan kepada keluarga agar jangan lupa beribadah. "Mama saya pernah bilang kalau telinganya terus berdengung. Katanya, Papa mau meninggal kali," ujar dia.

Firasat itu ternyata benar. Endang meninggal dunia saat mendaki Gunung Semeru bersama anaknya ketika sampai di Pos Dua karena fisiknya tak kuat. Padahal, pihak keluarga sudah melarang mengingat usianya sudah tak muda lagi.

"Aa melarang, semua juga melarang. Tapi, Papa keukeuh ingin ikut," ujarnya. "Sampai dibelain beli tiket sendiri," kata Dian.

Dian menambahkan, rencananya jenazah almarhum akan dimakamkan di tempat pemakaman keluarga di Sumedang, Jawa Barat, sesuai permintaannya, pada malam ini. Saat ini, jenazah masih di Malang dan akan diterbangkan ke Jakarta menggunakan pesawat. "Disemayamkan dulu, baru dibawa ke Sumedang," katanya.

ADI WARSONO
Berita Terpopuler:
Natal, Megawati dan Jokowi Kunjungi Ahok
Kader PPI yang Disomasi Ternyata Tim Sukses SBY
Ditegur Megawati, Jokowi Tutup Jendela Mobil
Ini Sosok yang Akan Rebut Golkar dari Dinasti Atut
Siswi SMAN 6 Bekasi Tewas di Gunung Gede











Advertising
Advertising

Berita terkait

Main Malam Ini Pukul 20.00 WIB, Begini Cara Menonton Timnas Indonesia U-23 Lawan Guinea di FIFA+

9 menit lalu

Main Malam Ini Pukul 20.00 WIB, Begini Cara Menonton Timnas Indonesia U-23 Lawan Guinea di FIFA+

Pertandingan Timnas Indonesia U-23 kontra Guine bisa disaksikan di FIFA+. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

OIKN Sebut Akan Sosialisasi Ulang ke Warga Sepaku Sekaligus Pengecekan Sertifikat tanah

9 menit lalu

OIKN Sebut Akan Sosialisasi Ulang ke Warga Sepaku Sekaligus Pengecekan Sertifikat tanah

OIKN akan melakukan sosialisasi ulang kepada masyarakat Sepaku sekaligus mengecek sertifikat tanah.

Baca Selengkapnya

KIKA Sebut Kriminalisasi Rektor Unri sebagai Upaya Pembungkaman Suara Mahasiswa

12 menit lalu

KIKA Sebut Kriminalisasi Rektor Unri sebagai Upaya Pembungkaman Suara Mahasiswa

KIKA menyatakan bahwa tindakan represi yang dilakukan oleh Rektor Universitas Riau (Unri) merupakan upaya pembungkaman terhadap Kritik UKT yang Mahal.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

18 menit lalu

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

Bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sempat membantah kesaksian empat mantan anak buahnya di lembaga itu dalam persidangan.

Baca Selengkapnya

Sukarno Pernah Melarang Manifesto Kebudayaan 60 Tahun Lalu, Apa itu Manikebu dan Lekra?

22 menit lalu

Sukarno Pernah Melarang Manifesto Kebudayaan 60 Tahun Lalu, Apa itu Manikebu dan Lekra?

Presiden Sukarno pernah melarang Manifesto Kebudayaan pada 60 tahun lalu. Apa itu Manikebu dan Lekra yang mengemuka saat itu?

Baca Selengkapnya

TNI Pakai Istilah OPM, Polri Nyatakan Tetap akan Sebut KKB

27 menit lalu

TNI Pakai Istilah OPM, Polri Nyatakan Tetap akan Sebut KKB

Polri menyatakan tetap akan memakai penyebutan kelompok kriminal bersenjata (KKB) terhadap kelompok yang mengupayakan kemerdekaan Papua.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prakiraan Cuaca BMKG, Penyakit Ngorok Mematikan, Sekolah Bisnis Terbaik

28 menit lalu

Top 3 Tekno: Prakiraan Cuaca BMKG, Penyakit Ngorok Mematikan, Sekolah Bisnis Terbaik

Top 3 Tekno Berita Terkini pada Kamis pagi ini, 9 Mei 2024, dimulai dari artikel prakiraan cuaca BMKG kemarin.

Baca Selengkapnya

Viral Pungli di Tempat Wisata, Sandiaga Uno Tawarkan Solusi Ini

28 menit lalu

Viral Pungli di Tempat Wisata, Sandiaga Uno Tawarkan Solusi Ini

Menteri Sandiaga Uno mengatakan pelaku pungli harus mendapatkan sanksi sesuai dengan hukum yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Telinga Kanan Tidak Sempurna, Idgitaf Bikin Pertunjukan untuk Teman Tuli

33 menit lalu

Telinga Kanan Tidak Sempurna, Idgitaf Bikin Pertunjukan untuk Teman Tuli

Idgitaf membawakan 6 lagu, lengkap dengan bahasa isyaratnya di hadapan 100 Teman Tuli yang hadir.

Baca Selengkapnya

Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

52 menit lalu

Pengurus Bela Kontraktor Soal Bangunan Masjid Al Barkah Senilai Rp 9,75 Miliar Mangkrak

Pengurus Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, membela kontraktor Ahsan Hariri.

Baca Selengkapnya