Air di Katulampa Kembali Naik, Status Siaga 2  

Reporter

Jumat, 17 Januari 2014 16:16 WIB

Debit air sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Bogor, terus meningkat menyusul hujan sepanjang hari pada Rabu (9/1). TEMPO/Arihta Surbakti

TEMPO.CO, Bogor - Setelah sempat turun selama tiga jam, ketinggian air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa kembali meningkat secara drastis menjadi 165 sentimeter atau status siaga 2 banjir.

"Ketinggian air sempat turun dalam kurun tiga jam, dari 160 sentimeter pada pukul 11.30 menjadi 100 pada pukul 13.00. Akan tetapi, pada pukul 14.50, tiba-tiba ketinggian air kembali meningkat cepat menjadi 165 sentimeter," kata Andi Sudirman, petugas Bendung Katulampa.

Ia mengatakan, peningkatan air Sungai Ciliwung ini disebabkan besarnya volume air dari Sungai Ciesek, anak sungai Ciliwung, yang datang dan bergabung ke Sungai Ciliwung. "Dengan ketinggian air 165 sentimeter ini, maka volume air yang datang ke Jakarta sebanyak lebih dari 276.246 liter per detik," kata dia. (Baca:Pintu Air Manggarai Siaga Dua Banjir )

Andi mengatakan, kemungkinan ketinggian air Ciliwung di Bendung Katulampa akan kembali meningkat. Sebab, berdasarkan laporan dari petugas yang memantau di sekitar Taman Wisata Matahari (TWM), ketinggian air mencapai 200 sentimeter.

"Diperkirakan, 1,5 hingga 2 jam mendatang, ketinggian air di Bendung Katulampa kembali meningkat seiring datangnya air yang kini mengalir di TWM dengan ketinggian 200 sentimeter," kata dia.



M SIDIK PERMANA




Berita Terpopuler
Titik-Titik Banjir Jumat Pagi ini
Ahok: Kampanye di Tempat Bencana Tak Akan Diingat
Bupati Tangerang Tolak Sodetan Ciliwung-Cisadane
Banjir Bandang Jakarta Bukan Karena Hujan

Berita terkait

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

1 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

18 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

5 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

6 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

7 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

7 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

8 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

9 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya