Kerugian Banjir di Jakarta Utara Rp 100 M per Hari

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Senin, 20 Januari 2014 06:47 WIB

Tempat parkir kendaraan salah satu pusat perbelanjaan yang tergenang banjir jalan Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta, (17/1). Hujan yang mengguyur Ibukota sejak malam hingga pagi membuat kawasan tersebut tergenang hingga 30 Cm. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO , Jakarta - Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri DKI Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, kerugian akibat banjir yang melanda Ibu Kota sejak Minggu, 13 Januari 2014 lalu ditaksir telah menelan kerugian hingga ratusan miliar rupiah. "Jika dilihat dari sebaran lokasi banjirnya, banyak kawasan bisnis dan industri yang lumpuh sehingga kerugian yang ditimbulkan sangat besar," ujarnya kepada Tempo, 19 Januari 2014.

Sebetulnya, kata Sarman, sewaktu banjir mulai melanda pada akhir pekan lalu, hanya wilayah pemukiman penduduk yang tergenang. Namun memasuki hari ketiga, intensitas hujan yang terus meningkat ditambah air kiriman dari daerah lain di luar Jakarta mengakibatkan titik sebaran banjir semakin banyak. "Kawasan bisnis dan industri pun kena sehingga aktivitas ekonomi lumpuh."



Salah satu wilayah dengan titik banjir yang berdampak pada terhambatnya kegiatan industri dan bisnis adalah Jakarta Utara. "Di sana ada 3 titik kawasan bisnis yang kami anggap paling parah terkena banjir yakni Tanjung Priok, Kelapa Gading, dan kawasan Mangga Dua." Sarman memperkirakan, setiap hari kerugian yang ditimbulkan akibat terhentinya aktivitas ekonomi di ketiga titik itu mencapai Rp 100 miliar rupiah.

Di kawasan Mangga Dua, kata Sarman, terdapat ribuan pedagang dan pengusaha yang terpaksa menutup toko ataupun kantornya karena banjir. "Penutupan ini menimbulkan kerugian berupa berkurangnya omzet." Berdasarkan pemantauan selama sepekan, dia menilai jumlah kerugian di Kawasan Mangga Dua yang memiliki 6 pusat perdagangan mencapai Rp 50 miliar per hari. "Asumsinya, ada 20 ribu toko dengan omzet rata-rata Rp 5 juta per hari." Nilai perkiraan kerugian yang sama juga dialami para pengusaha di wilayah Kelapa Gading.

Sedangkan, banjir yang menggenangi kawasan Tanjung Priok dan daerah lain yang menjadi akses menuju pelabuhan dinilai menimbulkan kerugian dari sisi logistik sebesar Rp 9 miliar per hari. "Akibat banjir, lalu lintas dari dan menuju pelabuhan Tanjung Priok macet parah maka cost yang ditanggung pengusaha logistik menjadi semakin besar."

Tidak hanya biaya logistik yang membengkak, banjir pun membuat aktivitas perekonomian di daerah lain terganggu. "Tanjung Priok kan pintu ekspor, impor, dan distribusi barang domestik terbesar, karena terhambat banji pasti dampaknya merembet dan kerugian jauh lebih besar," kata Sarman. "Nilainya bisa triliunan."

Meski demikian, nilai perkiraan kerugian ini barulah taksiran sementara. "Kami belum menerima ada laporan dari para pengusaha soal jumlah kerugian," ujar Sarman. Selain kerugian omzet yang menurun, dia menambahkan, banjir pun tentunya merusak fasilitas usaha.

PRAGA UTAMA



Berita terkait
Banjir Jakarta, Sudah 10.530 Warga Mengungsi
Banjir, Dua Koridor TransJakarta Tak Beroperasi
Stasiun Tanah Abang Terendam 8 cm
Titik-titik Banjir Pagi Ini, 19 Januari 2014

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

1 hari lalu

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

Pengusaha beri Rp 23 miliar. Masing-masing pemain Timnas U-23 Indonesia akan dapat bonus berkisar Rp 605,2 juta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

3 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

3 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

7 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

7 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

Pengusaha muda kelahiran 24 April 1987, Rudy Salim pernah menolak denda untuk 9 mobil mewah dari Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Rupiah Terus Melemah, Kadin Khawatir Dunia Usaha Terdampak

15 hari lalu

Rupiah Terus Melemah, Kadin Khawatir Dunia Usaha Terdampak

Nilai tukar rupiah yang terus melemah terhadap dolar menyebabkan para pengusaha khawatir.

Baca Selengkapnya

Bos Kadin Ingatkan Pemerintah untuk Patuhi Disiplin Fiskal: Kalau Tidak, Bahaya..

20 hari lalu

Bos Kadin Ingatkan Pemerintah untuk Patuhi Disiplin Fiskal: Kalau Tidak, Bahaya..

Ketua Kadin Arsjad Rasjid menyatakan penyusunan RAPBN harus dilakukan secara bijaksana. Selain itu, pemerintah juga wajib mematuhi disiplin fiskal.

Baca Selengkapnya

Kadin Ingatkan Pengusaha Transparan jika Tak Sanggup Bayar THR: Harus Ada Komunikasi dan Interaksi

21 hari lalu

Kadin Ingatkan Pengusaha Transparan jika Tak Sanggup Bayar THR: Harus Ada Komunikasi dan Interaksi

Ketua Kadin Arsjad Rasjid menyebut pengusaha harus transparan jika tak dapat memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada pekerja.

Baca Selengkapnya