Ahok: Jokowi Jangan On-Off  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 3 Mei 2014 07:03 WIB

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, saat meresmikan lapangan mini soccer dan Jembatan Taman Kota Waduk Pluit, Jakarta Utara, Jumat (25/4). Di sela-sela acara, Jokowi menegaskan deklarasi calon Wakil Presidennya akan dilakukan di tempat yang menjadi simbol perjuangan, keberhasilan dan kebesaran masa lalu. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok angkat bicara soal rencana cuti Gubernur Joko Widodo atau Jokowi yang menjadi calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Ahok menyarankan Jokowi untuk mengambil cuti panjang agar fokus dengan pencalonannya sebagai presiden. (Baca: Ahok: Kita Beragama tapi Tak Bertuhan)

"Jangan on-off kaya kemarin, biar fokus," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Jumat, 2 Mei 2014. Jika Jokowi cuti, secara otomatis pemerintahan DKI Jakarta diambil alih oleh Ahok. Kebijakan itu sesuai dengan peraturan pemerintah. (Baca: Ahok Siap Adu Kejantanan dengan Perokok)

Gubernur Jokowi akan cuti mulai pendaftaran calon presiden dibuka oleh KPU, yakni 18 Mei 2014. Adapun Kementerian Dalam Negeri menyatakan belum menerima berkas permohonan cuti Gubernur Jokowi. Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Didik Suprayitno mengatakan permohonan cuti itu belum diterima hingga Jumat, 2 Mei 2014. “Hingga saat ini belum kami terima permohonan cuti tersebut,” katanya saat dihubungi.

Menurut dia, permohonan cuti kepala daerah yang akan maju dalam pemilihan presiden sudah diatur dalam undang-undang. Aturan itu mengharuskan setiap kepala daerah harus mengajukan izin paling lambat tujuh hari sebelum Komisi Pemilihan Umum menetapkan calon presiden yang bisa mengikuti pemilihan. Didik mengatakan izin itu nantinya ditujukan kepada presiden melalui Kementerian Dalam Negeri.

Adapun setelah cuti diajukan, proses selanjutnya yaitu menunggu izin presiden. Jika diizinkan, kepala daerah itu bisa dibebastugaskan sementara dari jabatan strukturalnya untuk sementara waktu. Nantinya, roda pemerintahan daerah itu akan diserahkan kepada wakil kepala daerah yang ditunjuk presiden melalui Menteri Dalam Negeri.

“Jadi, (kalau Jokowi cuti) nanti wakilnya (Basuki Tjahaja Purnama) yang akan memimpin Jakarta sebagai pelaksana tugas,” katanya. Didik menyatakan jika proses pengurusan izin itu tidak akan memakan waktu panjang. “Dalam satu hari bisa selesai perizinan cuti itu,” tuturnya.

ERWAN HERNAWAN | DIMAS SIREGAR


Topik terhangat:
Hadi Poernomo | Pelecehan Siswa JIS | Kisruh PPP | Jokowi | Prabowo


Berita terpopuler lainnya:
Buruh Perusahaan Prabowo Tagih Tunggakan 4 Bulan Gaji
Dosa Hary Tanoesoedibjo pada Hanura
Pesan Berantai Olga Syahputra Meninggal, Hoax

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

4 jam lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

7 jam lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

4 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

7 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

9 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

38 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

38 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

52 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

56 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya