Sebagian Besar Angkutan Jakarta Timur Belum Naikkan Tarif
Reporter
Editor
Selasa, 8 Maret 2005 18:05 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Sebagian besar angkutan di Jakarta Timur belum naik. Yendi, 43 tahun, supir bis kota 213 jurusan Kampung Melayu-Grogol mengatakan sampai hari ini belum menaikkan tarif. Saat ini masih berlaku tarif biasa yaitu Rp 1000. Ia juga mengatakan kenaikan tarif 10 persen tidak cukup untuk menutup biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan bakar. "Idealnya Rp 1400," kata Yendi kepada Tempo di Terminal Kampung Melayu, Selasa (8/3). Menurut dia, kenaikan tarif 10 persen masih tanggung. "Kalau tarifnya Rp 1100 harus banyak uang receh (untuk kembalian)". Sementara, kata dia, uang receh tersebut harus dibeli. Begitu juga yang dikatakan Ujang, kondektur PAC 50 jurusan Kampung Melayu-Kali Deres. Hari ini tarif masih sama, "Masih Rp 3500". Ia berpendapat kenaikan tarif bis dari Rp 3500 menjadi sekitar Rp 3800 sudah cukup. "Ya cukuplah, tapi itu sih terserah perusahaan saja," katanya menambahkan. Dari pengamatan Tempo, untuk beberapa angkutan seperti Metro Mini 46, 47 dan 69 masih menggunakan tarif lama yaitu Rp 1200. Mikrolet untuk jarak dekat juga masih sama yaitu Rp 1000. Kenaikan terjadi pada bis reguler 921 jurusan Kampung Melayu-Blok M, yang biasanya Rp 1300, hari ini naik menjadi Rp 1500. Kondektur bis tersebut mengatakan tarif dinaikkan baru hari ini. Penumpang pun tampak maklum dan tidak berkeberatan dengan kenaikan tarif ini.Nofi Triana Firman-Tempo