Ditinggal Mudik, Lapak PKL Benhil Dibongkar  

Reporter

Sabtu, 2 Agustus 2014 03:57 WIB

Prosesi penertiban PKL yang dilakukan oleh petugas Sat Pol PP di Jalan Jati Baru X, Tanah Abang, Jakarta, (22/11). Sebanyak 250 PKL kembali menggelar dagangannya di pinggir jalan serta mengganggu pengerjaan proyek normalisasi saluran air. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO , Jakarta -- Sebanyak 26 lapak pedagang kaki lima di Jalan Bendungan Melayu, RW 01 Kelurahan Rawabadak Selatan, Koja, Jakarta Utara, dibongkar oleh Satuan Polisi Pamong Praja pada Jumat, 1 Agustus 2012. Lapak yang ditertibkan adalah lapak kosong yang ditinggal mudik pemiliknya. (Baca juga: Cara Ahok Atasi PKL Bandel di Monas)

Sekitar seratus petugas langsung menertibkan lapak yang terbuat dari deretan bambu dan kayu. Penertiban tersebut berjalan tanpa ada perlawanan dari PKL lain. "PKL ini sudah ditertibkan April lalu. Tapi mereka bandel. Akhirnya kami tertibkan," ujar Kordinator Lapangan Satpol PP Kecamatan Koja, Yasin Muhtadin.

Yasin mengatakan PKL yang berjualan di tempat itu menyebabkan akses jalan terganggu. Sisa lapak PKL yang lain akan ditertibkan pada Senin, 4 Agustus mendatang. "Senin, kami adakan penertiban di seluruh lapak PKL. Sudah terlalu mengganggu," Yasin berujar. (Baca: DKI Tak Bisa Cegah Urbanisasi ke Jakarta)

Komandan Satpol PP Kecamatan Koja, Siti Mulyati, mengatakan PKL yang digusur akan direlokasi ke Pasar Alur Laut di Jalan Alur Laut, Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja. Terdapat 250 PKL di tempat ini yang akan direlokasi.

Abdul Aziz, 45 tahun, salah satu pedagang yang akan direlokasi, tidak sepakat jika dipindah ke Pasar Alur Laut. Aziz, yang sudah berdagang kue di Jalan Bendungan Melayu sejak 10 tahun lalu, khawatir relokasi akan membuat pendapatannya turun. "Kalau bisa, kami inginnya ditata saja. Saya sudah hafal pengunjung sini. Takutnya penjualan saya turun," kata Aziz pada Jumat, 1 Agustus 2014. (Baca juga: Kisah Pemudik Tertinggal Kereta Gara-gara KRL)

ROBBY IRFANY


Berita Lainnya:
DKI Tak Bisa Cegah Urbanisasi ke Jakarta
Kenapa ISIS Berpotensi Membahayakan Indonesia
Syafi'i Maarif: Dukung ISIS Itu Sinting
SBY Mengaku Tersakiti oleh Tudingan WikiLeaks
Dua Sebab ISIS Berpotensi Berkembang di Indonesia

PKL

Berita terkait

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

30 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.

Baca Selengkapnya

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

30 November 2023

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

Semarak dan keseruan Piala Dunia U-17 2023 telah berlalu di Jakarta International Stadium (JIS).

Baca Selengkapnya

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

16 November 2023

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

Saat diperhatikan, warung-warung yang menjual pecel lele biasanya menggunakan spanduk dengan motif yang seragam. Bagaimana asal-usulnya?

Baca Selengkapnya

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

7 November 2023

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

Sebuah hotel di BSD akhirnya mau menerima Irvine, siswa SMK berkebutuhan khusus untuk magang praktek kerja lapangan.

Baca Selengkapnya

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

2 Oktober 2023

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

Pada 7 Agustus, pedagang kuliner di sekitar ITB digusur pemerintah Kota Bandung karena lokasi berdagangnya termasuk jalur terlarang.

Baca Selengkapnya

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

23 Agustus 2023

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

Para PKL meminta polisi menindak ormas yang meminta sumbangan untuk HUT organisasi. Setiap hari sudah menarik iuran ke pedagang.

Baca Selengkapnya

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

7 Agustus 2023

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

Keluarga Mahasiswa ITB mencatat beberapa masalah yang harus dijelaskan sebelum relokasi PKL.

Baca Selengkapnya

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

2 Juni 2023

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

Di kawasan Pantai Padang, memang berdiri tenda-tenda semi permanen milik pedagang.

Baca Selengkapnya

Protes PKL Serobot Trotoar, Warga Komplek Pertamina Pondok Ranji Pasang Spanduk

21 Mei 2023

Protes PKL Serobot Trotoar, Warga Komplek Pertamina Pondok Ranji Pasang Spanduk

Ketua RT Kompleks Pertamina sebut warga telah mengadukan PKL serobot trotoar itu ke Kecamatan Ciputat, namun keluhan itu tidak digubris oleh camat.

Baca Selengkapnya