Tangan seorang pendukung Prabowo berdarah usai mencoba memutuskan brikade kawat berduri saat memaksa masuk ke kawasan Gedung Mahkamah Konstitusi di Kawasan bundaran Indosat, Jakarta, 21 Agustus 2014. Tempo/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Suasana di sekitar Mahkamah Konstitusi sudah tampak sepi ketika hakim konstitusi membacakan putusannya. Ribuan pendukung Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa sudah meninggalkan Jalan Merdeka Barat di sebelah gedung Indosat, seberang patung kuda Arjuna Wijaya.
"Massa sudah bubar sejak jam 7 malam tadi," ujar salah seorang polisi yang tengah duduk di trotoar di depan gulungan kawat berduri.
Di Taman Merdeka Barat, seberang gedung Mahkamah Konstitusi, tampak ratusan polisi duduk-duduk santai sambil merokok dan bercengkerama. Beberapa tampak membeli jajanan, seperti kacang, tahu Sumedang, dan lontong, dari pedagang kaki lima yang masih berlalu-lalang.
Mereka akan terus berjaga hingga sidang usai. Biarpun massa sudah sepi, dua kendaraan barakuda dan water canon masih disiagakan di kedua ujung Jalan Merdeka Barat.
Sidang putusan MK masih terus berjalan sejak dimulai pukul 14.00 tadi. Sekitar pukul 14.34, sempat terjadi kericuhan antara massa dan polisi yang memakan korban luka-luka.
Isi Kuliah Umum di Binus, Ketua MK Beberkan Soal Pengujian Undang-undang hingga Peran Mahkamah
4 jam lalu
Isi Kuliah Umum di Binus, Ketua MK Beberkan Soal Pengujian Undang-undang hingga Peran Mahkamah
Dalam kuliah umum, Suhartoyo memberikan pembekalan mengenai berbagai aspek MK, termasuk proses beracara, persidangan pengujian undang-undang, kewenangan MK dalam menyelesaikan sengketa, dan manfaat putusan MK.
