Tusuk Temannya, Petugas Imigrasi Dicokok Polisi
Editor
Dewi Rina Cahyani
Senin, 12 Januari 2015 14:52 WIB
TEMPO.CO, Tangerang - Kepolisian Sektor Neglasari, Kota Tangerang, menangkap Eko Wahyudi, 32 tahun, pelaku penusukan Prayoga, 26 tahun, pegawai Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta. Tersangka yang saat ini merupakan pegawai Imigrasi Bandara Ngurah Rai, Bali, ini ditangkap di rumah orang tuanya di Bogor, Jawa Barat. "Ditangkap tadi malam," ujar Kepala Unit Reskrim Polsek Neglasari Ajun Komisaris Badruzzaman, Senin, 12 Januari 2015.
Polisi hingga kini masih menyelidiki motif di balik penganiayaan ini. Menurut Badruzzaman, korban dan pelaku adalah teman dekat dan pernah bersama-sama bekerja di Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta. "Tapi tersangka belum lama ini dimutasi ke Bali," katanya. (Baca: Begini Penusuk Pelajar Metro Mini Ditangkap)
Peristiwa penusukan terjadi di rumah korban di Jalan Banding, Kompleks Pangayoman, Kota Tangerang, pada Jumat petang, 9 Januari 2015, pukul 14.00. Setelah melukai korban dengan lima tusukan di bagian perut, pelaku kabur dengan menggunakan kendaraan pribadi milik korban.
Korban yang masih sadar segera menghubungi saudaranya menggunakan telepon. Hingga saat ini, Prayoga masih dirawat intensif di Rumah Sakit Usada Insani.
Menurut Badruzzaman, penusukan terjadi amat mendadak karena sebelumnya hubungan keduanya baik-baik saja. "Mereka sempat sarapan bersama, makan siang juga berbarengan," katanya.
Namun entah apa yang menjadi pemicunya. Sekitar pukul 14.00, keduanya terlibat pertengkaran. Pelaku akhirnya menusuk korban dengan pisau dapur.
Setelah jauh meninggalkan rumah Prayoga, pelaku kemudian meninggalkan kendaraan milik korban, Honda Jazz B-13-AIM, di pinggir jalan. "Mobil dan barang bukti lainnya, seperti pisau untuk menusuk dan dompet beserta isinya, sudah diamankan," kata Badruzzaman.
Pelaku, kata Badruzzaman, dijerat Pasal 365 KUHP tentang Perampokan dan 351 KUHP tentang Penganiayaan. "Karena mobilnya sempat dibawa kabur, unsur perampokannya terpenuhi," katanya.
JONIANSYAH
Terpopuler
Ternyata, Budi Gunawan Dapat Rapor Merah KPK
Jonan Anulir Sanksi Maskapai, 'Siapa Yang Bodoh'
Black Box Air Asia Ternyata Kejepit Bodi Pesawat
Ahok Robohkan Ruko, Veronica: Kamu Tega !