TEMPO.CO, Jakarta - Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta menembak tiga dari empat pelaku pembius tenaga kerja Indonesia (TKI) yang kerap beroperasi di sejumlah bandara di Indonesia.
"Mereka melawan petugas ketika akan ditangkap," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Aszhari Kurniawan, Selasa, 3 Maret 2015
Tiga pelaku yang ditembak bagian kaki adalah RS, 40 tahun, asal Lampung; IY, (39), Purwokerto; dan BD, (45), Lampung Timur. Mereka dibekuk bersama satu rekan mereka JA, (36), Lubuk Linggau. "Komplotan ini berjumlah 6 orang, 2 masih buron," kata Aszhari.
Kepala Unit Reserse Mobil Inspektur Dua Wayan Sukaarsa mengatakan para pelaku berusaha melarikan diri dan melawan ketika akan ditangkap petugas. "Mereka ditangkap di tempat berbeda seperti Dadap, Tangerang, Subang, Bekasi, dan wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara," kata Wayan.
Sementara dua tersangka lain F dan H berhasil lolos dari kejaran petugas.
Aszhari mengatakan tindak kejahatan yang dilakukan komplotan ini tergolong sadis. Mereka membius korbannya lalu menggasak seluruh harta korban, kemudian tubuh korban yang dalam kondisi tak sadarkan diri dibuang di pinggir jalan di Purwokerto dan daerah Bekasi. “Korban mereka adalah para TKI yang baru pulang dari luar negeri," kata Aszhari.
JONIANSYAH
Berita terkait
Ini Dua Alasan Ratna Sarumpaet Ajukan Jadi Tahanan Kota
7 Oktober 2018
Menurut kuasa hukum Ratna Sarumpaet, Insank Nasrudin, kliennya dapat lebih mudah berobat ke rumah sakit bila menjadi tahanan kota.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya Instruksikan Bentuk Satgas Berantas Preman
31 Agustus 2018
Kapolda memerintahkan operasi besar-besaran menangkap preman menjelang penutupan Asian Games.
Baca SelengkapnyaPenjambretan Maut, Pelaku Ingin Lunasi Tunggakan Setoran
10 Juli 2018
Pelaku penjambretan maut di Cempaka Putih sudah tiga kali beraksi sejak Lebaran 2018.
Baca SelengkapnyaPenjambretan Marak, Polres Jakbar Gelar Operasi Perburuan Begal
4 Juli 2018
Maraknya kasus penjambretan di ibu kota memaksa polisi untuk bekerja keras memberantas penjahat jalanan.
Baca SelengkapnyaMalam Ini, Polda Metro Mulai Berantas Penjambretan dan Begal
3 Juli 2018
Kapolda Metro Jaya memerintahkan kapolres memberantas aksi penjambretan di wilayahnya selama sebulan.
Baca SelengkapnyaPolisi Klaim Tangkap 5 Kelompok Penjambretan Sindikat Teluk Gong
30 Juni 2018
Polres Jakarta Barat mengklaim telah menangkap lima kelompok sindikat penjambretan yang bermarkas di Teluk Gong, Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaAlumni 212 Minta Polisi Segera Umumkan SP3 Kasus Rizieq Shihab
15 Juni 2018
Di media sosial beredar kabar kalau penghentian penyidikan (SP3) kasus Rizieq Shihab sudah diterbitkan polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi Tolak Konfirmasi SP3 Rizieq Shihab
15 Juni 2018
Mabes Polri disebut akan jelaskan kasus Rizieq Shihab
Baca SelengkapnyaKebakaran di Polda Metro, Berkas Penerimaan Pegawai Baru Aman
8 April 2018
Kebakaran terjadi di gedung Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaKasus Ibu Sekap Anak, Polda Metro Akan Periksa Lagi CW Besok
18 Maret 2018
Polda Metro Jaya akan kembali memeriksa Chandri Widarta atau CW sebagai saksi terlapor dalam kasus ibu sekap anak, besok, Senin 19 Maret 2018.
Baca Selengkapnya