Ahok Vs DPRD, Tjahjo: Jangan Sampai Anggaran Tersandera

Reporter

Rabu, 4 Maret 2015 17:29 WIB

TEMPO/Wahyu Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan akan mengupayakan persoalan perbedaan pendapat soal anggaran antara Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah rampung sebelum 8 Maret 2015.

"Semua proses dihargai. Melalui KPK atau lainnya, silakan. Tapi jangan sampai anggaran tersandera," ujar Tjahjo di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu, 4 Maret 2015.

Tjahjo berujar, meskipun Gubernur Ahok sedang memproses dugaan dana siluman APBD 2015 ke Komisi Pemberantasan Korupsi, penetapan anggaran tetap harus dilakukan. Sebab, Tjahjo mengatakan, ada skala prioritas di Jakarta, yakni pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Ia tak mau kepentingan publik terganggu akibat masalah ini.

Kementeriannya sendiri, kata Tjahjo, hanya menerima Rancangan APBD yang dikirim Ahok. Sedangkan DPRD hanya mengirimkan surat. "Apabila DPRD mau lihat yang versi Gubernur, silakan minta sendiri, kan satu kotak," ujarnya.

Sebelum ke Istana, Tjahjo sempat bertemu dengan Ahok. Namun, kata dia, pertemuannya belum selesai. Direktur Jenderal Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Reydonnyzar Moenek juga sempat menerima Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik, Selasa, 3 Maret 2015.

"Prinsipnya, kami tak berhak berikan instruksi ke DPRD, hanya mendengar penjelasan masing-masing pihak. Yang penting ada pengesahan secara administrasi anggaran yang sudah dibahas dan disahkan dalam paripurna DPRD," ujarnya.

TIKA PRIMANDARI

Berita terkait

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

8 jam lalu

Hadiri Penetapan Caleg Terpilih di Solo, Gibran Berharap Bisa Merangkul Semua Kekuatan Politik

Gibran berharap Pemerintah Kota Solo dapat menjalin kerja sama yang baik dengan seluruh anggota DPRD.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

3 hari lalu

Pembatasan Kendaraan di UU DKJ, DPRD DKI: Sesuatu yang Harus Dikaji Lagi

Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta mendesak untuk melakukan kajian yang matang sebelum menerapkan kebijakan pembatasan kendaraan pribadi sesuai UU DKJ.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

6 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

34 hari lalu

Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan

Baca Selengkapnya

Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

42 hari lalu

Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

Kaesang Pangarep mengatakan, meski PSI tidak lolos ke Senayan, perolehan kursinya di DPR meningkat sekitar 200 persen.

Baca Selengkapnya

William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

45 hari lalu

William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana meraih suara terbanyak untuk caleg DPRD DKI dalam Pemilu 2024. Di mana dapilnya? Ini profilnya

Baca Selengkapnya

Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

50 hari lalu

Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

Wayan Koster mengatakan PDIP masih menjadi partai terkuat di Pulau Dewata meskipun capres-cawapresnya belum berhasil menang.

Baca Selengkapnya

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

59 hari lalu

Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menegaskan tidak boleh ada sweeping rumah makan saat Ramadan. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Meninggal Dunia Sebelum Kampanye, Caleg PAN Raih Suara Terbanyak di Jabar

59 hari lalu

Meninggal Dunia Sebelum Kampanye, Caleg PAN Raih Suara Terbanyak di Jabar

Meski telah meninggal dunia sebelum masa kampanye, caleg dari partai PAN, mendapatkan raihan suara terbanyak.

Baca Selengkapnya

Komisioner KPU Jayawijaya Dianiaya Massa Distrik Asotipo, Pleno Dibatalkan

2 Maret 2024

Komisioner KPU Jayawijaya Dianiaya Massa Distrik Asotipo, Pleno Dibatalkan

Penganiayaan Komisioner KPU dan perusakan Gedung DPRD Jayawijaya berawal saat massa Distrik Asotipo datang membawa alat tajam dan batu.

Baca Selengkapnya